1. Maldini - Sebuah contoh sukses kisah ayah dan anak dalam dunia sepakbola. Paolo memulai debut dilatih sang ayah, Cesare, saat memperkuat Timnas Italia U-21 pada tahun 1996. (Kolase foto-foto AFP)
2. Blind - Meski sudah dilatih sang ayah saat bermain bersama Ajax Amsterdam, namun saat itu sang ayah masih menjabat sebagai asisten pelatih. Namun mereka kembali dipertemukan saat sang ayah Danny menjabat pelatih Timnas Belanda. (Kolase foto-foto AFP)
3. Zidane - Tahun 2014, Enzo mendapatkan promosi ke skuad utama Real Madrid B, tepat saat ayahnya Zinadine Zidane ditunjuk sebagai pelatih Real Madrid B. Pada masa itu ia mampu tampil impresif bersama Real Madrid B. (Kolase foto-foto AFP)
4. Ferguson - Sir Alex Ferguson memberikan penampilan debut kepada anaknya Darren, pada tahun 1990. Namun sang anak tidak mampu tampil impresif lalu menghabiskan karirnya bersama tim-tim kecil seperti Peterborough United. (Kolase foto-foto AFP)
5. Kranjcar - Mantan pemain Tottenham Hotspur kali pertama dilatih oleh sang ayah Zlatko Kranjcar pada tahun 2004 saat menangani timnas Kroasia. Saat itu Nico masih berumur 20 tahun. (Kolase foto-foto AFP)
6. Keegan - Tahun 1992, Kevin ditunjuk sebagai pelatih Newcastle United, ia membawa sang anak, Paul Keegan. Sempat bermain baik namun pasca ayahnya dipecat, ia pun terlempar dari skuad Toon Army setahun berselang. (Kolase foto-foto AFP)
7. Cruyff - Karir Jordi sempat mengkilap berkat sang ayah, Johan Cruyff membawanya bergabung bersama Barcelona. Namun pasca sang ayah dipecat, karir Jordi langsung terpuruk meski pindah ke Manchester United. (Kolase foto-foto AFP)