Bola.com, Lamongan - Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, enggan berkecil hati walau anak asuhnya kembali menelan kekalahan pada laga ketiga Jakajaya Friendly Game 2018. Juara Liga 1 2017 itu takluk 0-1 dari Persela Lamongan dalam laga yang berlangsung di Stadion Surajaya, Rabu (14/3/2018) malam.
Baca Juga
McMenemy menganggap anak asuhnya sudah bermain bagus. Penilaian itu berdasarkan catatan tujuh tembakan yang dibuat Bhayangkara FC ke gawang Persela.
“Kami bermain bagus dan menciptakan peluang di babak pertama. Apapun bisa terjadi, tapi pemain tengah kami sudah bekerja keras. Kami akan jadi skuat yang kuat, itu yang menjadi pelajarannya,” kata pelatih asal Skotlandia itu.
Indra Kahfi dan kawan-kawan selalu menerima kekalahan dalam tiga pertandingan Jakajaya dan baru mencetak satu gol di turnamen ini. Satu gol itu tercipta saat tumbang 1-2 dari Barito Putera.
Setelah itu, tidak ada lagi gol yang tercipta ketika takluk 0-1 dari Persipura Jayapura dan melawan Persela. “Kalau kami punya striker top mungkin bisa cetak gol. Permainan kami berkembang dan semuanya bagus. Kami selalu kalah di menit akhir. Ada tiga peluang emas kami yang seharus bisa berbuah gol,” ucap pelatih 40 tahun itu.
Jika dibuat sebuah klasemen akhir, Bhayangkara FC menghuni posisi juru kunci karena menelan tiga kekalahan. Catatan negatif itu tidak layak disandang oleh klub juara bertahan Liga 1 melawan tiga klub yang juga kontestan kompetisi yang sama.