Bahas Pemakaian Stadion Sultan Agung, Pemkab Bantul Sowan ke PT LIB

oleh Ronald Seger Prabowo diperbarui 16 Mar 2018, 14:05 WIB
Perwakilan PT LIga Indonesia Baru saat meninjau Stadion Sultan Agung, Bantul, calon markas PS TNI di Liga 1 2018 pada Rabu (24/1/2018). (Bola.com/Ronald Seger Prabowo)

Bola.com, Bantul - Pemerintah Kabupaten Bantul menemui PT Liga Indonesia Baru untuk membahas penggunaan Stadion Sultan Agung. Mereka juga menyerahkan soal penjadwalan pengunaan stadion kepada PT LIB.

Advertisement

Stadion kebangaan warga Bantul tersebut memang laris manis di kompetisi 2018. Setidaknya ada sekitar lima tim yang mengajukan diri menggunakan stadion berkapasitas 25 ribu penonton itu.

Sebut saja Persiba Bantul selaku tuan rumah yang akan bertarung di Liga 3. Lalu ada PSIM Yogyakarta yang berkompetisi Liga 2. Serta PS Tira, PSIS Semarang, dan Persija Jakarta yang memilih stadion itu sebagai kandang pada Liga 1 2018.

''Kami serahkan penjadwalan pertandingannya ke LIB dan juga PSSI. Kalau jadwal tidak bentrok tentu kami siap,'' kata Kepala Bidang Olahraga Disdikpora Bantul, Sapto Priyono, Jumat (16/3/2018).

Untuk itu, Sapto berharap PSSI dan PT LIB benar-benar teliti untuk menentukan jadwal pertandingan. Pihaknya hanya sebatas memberikan ijin terkait penggunaan Stadion Sultan Agung, dan tidak berwenang soal pembagian jadwal.

Dia menambahkan, dari hasil pertemuan sudah disepakati dengan jajaran manajemen untuk saling memahami dan tolong menolong. Pemkab Bantul siap membantu memperlancar gelaran sepak bola nasional.

''Prinsip utama kami sesuai yang disampaikan dalam pertemuan dengan jajaran manajemen tim yang akan menggunakan Stadion Sultan Agung, yaitu saling tolong menolong. Tim-tim ini biasanya bermain di daerah Jakarta, seperti PS TNI dan Persija. Mereka tidak bisa menggunakan stadion di sana karena tengah digunakan untuk persiapan Asian Games,'' tukas dia.

Berita Terkait