Juventus Tidak Akan Remehkan SPAL

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Mar 2018, 10:35 WIB
Pelatih Massimiliano Allegri (kiri) danm presiden Juventus Andrea Agnelli melihat para pemain berlatih di Vinovo, Turin, Italia (12/2). Juventus akan bertanding pada babak 16 besar Liga Champions melawan Tottenham Hotspur. (AFP Photo/Miguel Medina)

Bola.com, Turin - Juventus akan bertandang ke markas SPAL, Stadion Paolo Mazza, dalam lanjutan Liga Italia Serie A Italia giornata 29, Sabtu (17/3/2018) malam. Pelatih Juventus Massimiliano Allegri memperkirakan pertandingan berlangsung lebih keras dari yang dibayangkan.

SPAL sudah tidak terkalahkan dalam tiga laga terakhir. Mereka mengalahkan Crotone (3-2), Bologna (1-0), serta imbang lawan Sassuolo. Berkaca dari statistik itu, Allegri menilai timnya akan kesulitan melawan tim yang baru promosi ke Serie A itu.

Advertisement

"Dalam tiga pertandingan terakhir, mereka memetik tujuh poin dan mereka tidak terkalahkan di kandang dalam 10 pertandingan terakhir. Dalam laga bersejarah bagi mereka, mereka akan bermain untuk bertahan dan membuat sejarah,” ujar Allegri saat sesi konferensi pers, seperti dilansir Football Italia.

Berjuang menghindari degradasi akan menjadi motivasi tersendiri bagi SPAL. Sejauh ini, meski menuai hasil positif dalam tiga pertandingan terakhir, tim asuhan Leonardo Semplici itu masih terpaku di urutan 18 klasemen dengan 24 poin.

Mencuri poin dari Juventus adalah harga mati bagi mereka. Dengan kondisi tersebut, Allegri khawatir timnya tidak akan mampu memetik kemenangan.

“Ada beberapa pertandingan yang tidak bisa kita menangkan dan harus kita lakoni dengan kehati-hatian, dengan keteraturan, dan teknik karena kalau tidak itu akan semakin sulit. Laga besok termasuk salah satunya. Musim belum usai. Kami memang memimpin di puncak dengan keunggulan empat poin, namun masih ada 30 poin lagi yang bisa dipetik,” kata Allegri menjelaskan.

 

 

 

 

2 dari 3 halaman

Tanpa Empat Pilar

Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri meminta para pemainnya untuk kembali fokus pada laga melawan Udinese. (Ian KINGTON / IKIMAGES / AFP)

Di laga nanti, Juventus tidak dapat diperkuat empat pemain pentingnya, yakni Medhi Benatia, Sami Khedira, Juan Cuadrado, dan Federico Bernardeschi. Benatia dilarang tampil karena akumulasi kartu, sementara Khedira sedang flu. Sedangkan Cuadrado dan Bernardeschi masih bergelut dengan cedera.

“Lini pertahanan? Baik Barzagli maupun Rugani bisa tampil. Saya masih harus memikirkan seluruh posisi. Yang pasti Buffon akan main. Saya kenal pemain saya dan saya tahu mereka memberikan kemampuan terbaik mereka,” ucap Allegri.

Di lini tengah, Allegri kemungkinan besar akan mengistirahatkan pemain reguler seperti Blaise Matuidi dan Miralem Pjanic. Sebaliknya, ia akan memberi kesempatan bermain untuk pemain cadangan seperti Rodrigo Bentacur dan Claudio Marchisio. Sedangkan di lini depan, Gonzalo Higuain tetap akan diandalkan.

“Saya punya skuat yang hebat, bertanggungjawab dan matang. Untuk memenangkan liga, kami harus memenangkan laga ini,” kata Allegri.

3 dari 3 halaman

Terkenang Masa di SPAL

Pelatih Juventus Massimiliano Allegri berargumentasi dengan anak asuhnya Mehdi Amine Benatia usai jerseynya robek ditarik pemain Atalanta Marten de Roon pada laga lanjutan Serie A Italia pekan ke-28 di Allianz Stadium, Kamis (15/3). (MARCO BERTORELLO/AFP)

Pada kesempatan itu, Allegri juga mengenang masa-masanya bersama SPAL, klub yang pernah diasuhnya di kampanye musim 2004/2005 silam. Ketika itu, ia nyaris membawa klub tersebut promosi ke Serie B.

“Ferrara (kota tempat SPAL berada) selalu tentang sepak bola yang bagus. Saya bisa merasakan beban klub itu ketika saya di sana. Kami saat itu bermain di Serie C1 dan menjalaninya dengan kegembiraan. Kami kalah dalam dua laga terakhir di babak play-off, namun itu tetap musim yang bagus,” ujarnya.

“Tim itu (SPAL) sudah matang karena mereka tidak lagi terjatuh ke dalam jebakan. Besok kami harus memetik tiga poin dengan menaruh perhatian penuh dan bermain dengan sabar. Besok akan lebih sulit dibanding yang orang pikir,” Allegri mengakhiri. (Abul Muamar)

Sumber: Liputan6.com