Bola.com, Jakarta - Gemerlap Liga 1 2018 tinggal menghitung hari. Kompetisi sepak bola teratas Indonesia siap menyajikan pertandingan-pertandingan berkelas yang bakal mencuri perhatian masyarakat. Selain pemain lokal, kehadiran pemain-pemain asing khususnya dari Benua Eropa, menjadi magnet Liga 1.
Baca Juga
Liga 1 2018 akan dimulai pada Jumat, 23 Maret 2018. Pertandingan antara Persija Jakarta melawan Bhayangkara FC yang akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK) menjadi laga perdana pada musim ini.
Total 18 klub akan mengikuti musim 2018 yang terdiri kontestan musim lalu, Arema FC, Bali United, Barito Putera, Bhayangkara FC, Borneo FC, Madura United, Mitra Kukar, Persela Lamongan, Perseru Serui, Persib Bandung, Persija Jakarta, Persipura Jayapura, PS Tira, PSM Makassar, dan Sriwijaya FC. Adapun tiga klub anyar yang promosi musim ini adalah Persebaya Surabaya, PSMS Medan, dan PSIS Semarang.
Sebanyak 308 pertandingan bakal memanjakan penonton setia Liga 1. Pertandingan-pertandingan tersebut dapat disaksikan secara langsung di Indosiar, ataupun secara streaming melalui Vidio.com, serta ataupun beberapa stasiun televisi lain yang berada di bawah naungan Emtek Group.
Sampai berita ini dibuat, terdaftar 56 pemain asing dari seluruh dunia yang akan berkarier di Liga 1 2018. Amerika Latin menjadi benua yang menyumbang pemain asing terbanyak pada musim ini yakni 19 orang.
Jumlah tersebut disusul oleh pemain dari Benua Biru, Eropa dengan total 15 orang. Seperti diketahui, dalam beberapa tahun terakhir Indonesia menjadi salah satu tujuan karier menjanjikan untuk para pemain-pemain Eropa.
Memiliki kualitas yang bagus dan bahkan di atas rata-rata pemain lokal, para pemain Eropa kerap menjadi sasaran perhatian dari penonton. Apalagi ada beberapa nama-nama tersebut yang pernah berkarier di kompetisi elit Eropa.
Siapa saja pemain asal Benua Eropa yang bakal mencuri perhatian pada Liga 1 2018? Berikut ini Bola.com merangkum lima pemain yang diprediksi bakal memiliki penampilan cemerlang musim ini.
1. Bojan Malisic (Persib Bandung)
Nama Lengkap: Bojan Malisic
Tempat dan Tanggal Lahir: Kragujevac, Serbia, 14 Januari 1985
Tinggi: 184 cm
Posisi: Bek
Bojan Malisic mengawali kariernya bersama klub elite Serbia, FK Radnicki 1923 pada 2002. Lima musim berseragam klub tersebut, Malisic kemudian bergabung bersama FK Rad pada 2007.
Setelah itu, pemain jangkung berpostur 184 cm itu malang melintang di beberapa klub Uzbekistan, Ukraina, Hong Kong, hingga akhirnya bakatnya terendus pelatih Mario Gomez ketika berseragam klub Filipina, Davao Aguilas.
Malisic kemudian bergabung dengan Persib Bandung pada Januari 2018. Kehadirannya di lini belakang membuat pemain 33 tahun itu menjelma menjadi tembok kukuh Maung Bandung.
Akankah Bojan Malisic menjadi jawaban kebutuhan lini belakang Persib Bandung untuk menjadi juara Liga 1 2018? Menarik untuk dinantikan kiprahnya musim ini.
2. Wiljan Pluim (PSM Makassar)
Nama Lengkap: Wiljan Pluim
Tempat dan Tanggal Lahir: Zwolle, Belanda, 4 Januari 1989
Tinggi: 194 cm
Posisi: Gelandang
Musim ini menjadi edisi ketiga buat Wiljam Pluim berseragam PSM Makassar. Penampilan apiknya bersama klub berjuluk Juku Eja menjadi alasan Pluim masih dipercaya berada di lini tengah.
Musim lalu, Pluim bahkan menjadi salah satu pemain asing paling moncer. Torehan sembilan assist dibukukannya sepanjang perhelatan Liga 1 2017. Sayang, penampilan apiknya itu tak berbuah trofi gelar juara karena PSM hanya mampu finis di peringkat kelima klasemen akhir.
Lalu seperti apa peningkatan yang ingin ditunjukkan Wiljan Pluim musim ini? Mampukah pemain berpaspor Belanda itu menjadi kunci PSM Makassar menuju gelar juara? Menarik untuk ditunggu.
3. Nick van der Velden (Bali United)
Nama Lengkap: Nick van der Velden
Tempat dan Tanggal Lahir: Amsterdam, Belanda, 16 Desember 1981
Tinggi: 188 cm
Posisi: Gelandang
Penampilan apik Bali United di Liga 1 musim lalu tak bisa dipisahkan dari Nick van der Velden. Pemain asal Belanda itu diketahui menjadi motor serangan Bali United sehingga mampu menjadi runner-up kompetisi elite Indonesia itu.
Berbekal catatan karier di AZ Alkmaar, FC Groningen, hingga Dundee United, Van Velder membuktikan diri dirinya layak diperhitungkan musim ini. Meskipun sudah berusia 36 tahun, pada kenyataannya Van Velden menjelma menjadi kunci kesuksesan timnya.
Hal itu sudah dibuktikan ketika membantu Bali United menjadi runner-up Piala Presiden 2018. Lalu, seperti apa kiprah mantan anak asuh Louis van Gaal itu musim ini bersama Bali United? Layak untuk dinantikan.
4. Paulo Sergio (Bhayangkara FC)
Nama Lengkap: Paulo Sergio Moreira Goncalves
Tempat dan Tanggal Lahir: Lisbon, Portugal 24 Januari 1984
Tinggi: 168 cm
Posisi: Penyerang
Penampilan apik Paulo Sergio bersama Bhayangkara FC musim lalu berujung manis. Torehan sembilan gol dan sembilan asing dari pemain berpaspor Portugal itu membantu The Guardian menjadi kampium Liga 1 2017.
Sebagai pemain asli binaan akademi raksasa Portugal, Sporting CP, Paulo Sergio kerap menjelma menjadi sosok membahayakan di lini depan Bhayangkara. Pemain berusia 34 tahun itu bahkan diganjar penghargaan pribadi sebagai Pemain Terbaik Liga 1 2017.
Kini, tugas berat menanti Paulo Sergio musim ini. Mampukan sang pemain mempertahankan penampilan terbaiknya sekaligus membantu Bhayangkara FC mempertahankan gelar Liga 1?
5. Marko Simic (Persija Jakarta)
Nama Lengkap: Marko Simic
Tempat dan Tanggal Lahir: Rijeka, Kroasia, 23 Januari 1988
Tinggi: 187 cm
Posisi: Penyerang
Persija Jakarta tak salah memboyong Marko Simic musim ini. Pemain asal Kroasia itu sudah langsung membuktikan kepantasannya berseragam Macan Kemayoran dengan persembahan trofi turnamen pramusim bernama Piala Presiden 2018.
Selain itu, Simic juga mendapatkan dua penghargaan pribadi yakni Pencetak Gol Terbanyak dengan 11 gol, serta Pemain Terbaik Piala Presiden 2018. Sebuah gelar yang tak diduga buat pemain yang belum genap empat bulan bergabung dengan Persija.
Kini, penampilan apik Marko Simic sesungguhnya akan dinantikan di Liga 1 2018. Mampukan sang pemain melanjutkan tren positif sebagai predator ganas di lini depan lawan atau malah karier Super Simic di Persija bakal berakhir anti-klimaks? Menarik untuk diketahui di Liga 1 2018.