Bola.com, Kuala Lumpur - Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) tak menutup kemungkinan menggaet mantan pelatih kepala Timnas China, Li Yongbo, menjadi direktur teknik. Langkah tersebut kemungkinan bisa diambil BAM untuk membangkitkan bulutangkis Malaysia yang sedang minim prestasi.
Baca Juga
Presiden BAM, Datuk Seri Norza Zakaria, mengatakan pergantian struktur pelatih kemungkinan baru dilakukan setelah perhelatan Piala Thomas dan Uber 2018 di Bangkok, pada Mei. Jika prestasi pemain Malaysia tak kunjung meningkat hingga Piala Thomas dan Uber, BAM kemungkinan akan menggaet direktur teknik untuk memimpin para pelatih kepala.
Jabatan tersebut sebelumnya dipegang Morten Frost sejak 2015. Namun, pria asal Denmark tersebut mengundurkan diri dengan alasan pribadi pada akhir tahun lalu.
"Segalanya mungkin (termasuk merekrut Li Yongbo). Saya akan memperingati satu tahun sebagai presiden BAM dan sejujurnya saya tak melihat perkembangan sejak Piala Sudirman tahun lalu," ujar Norza, seperti dilansir New Straits Times, Rabu (21/3/2018).
"Tiga bulan dari sekarang, kami akan mengevaluasi struktur pelatih kepala yang eksis saat ini. Jika dirasa tidak efektif, maka saya akan kembali mengangkat direktur teknik," sambung dia.
Saat ini BAM memiliki lima pelatih kepala, yaitu Misbun Sidek (tunggal putra), Cheah Soon Kit (ganda putra), Tey Seu Bock (tunggal putri), Rosman Razak (ganda putri), dan Chin Eei Hui (ganda campuran).
Usulan menggaet Li Yongbo dilontarkan mantan pelatih timnas Malaysia, Rashid Sidek. Yongbo telah meninggalkan timnas China pada tahun lalu setelah berkiprah di sana selama 24 tahun. Menurut Rashid, Yongbo punya kemampuan untuk memimpin dan menjaga pelatih serta pemain.