Mengemudi saat Mabuk, Radja Nainggolan Kena Hukuman

oleh Okky Herman Dilaga diperbarui 28 Mar 2018, 21:04 WIB
Pemain AS Roma, Radja Nainggolan melakukan kontrol bola saat melawan Shakhtar Donetsk pada laga 16 besar Liga Champions di Metalist Stadium, Kharkiv, Ukraina, (21/2/2018). Shaktar menang 2-1. (AP/Efrem Lukatsky)

Bola.com, Roma - Gelandang AS Roma, Radja Nainggolan, dijatuhi hukuman larangan tidak boleh mengemudi selama sebulan dan denda 1.600 euro (Rp27,15 juta). Dia didakwa karena mengemudi saat mabuk.

Advertisement

Seperti dilansir Nieuwsblad, insiden tersebut sebenarnya terjadi setelah laga Belgia melawan Yunani pada tahun lalu. Bersama temannya, Nainggolan menyewa mobil dari sebuah kelab malam.

Nainggolan dihentikan pihak berwajib di tengah perjalanan. Akan tetapi, Nainggolan membantah mengemudi dalam keadaan mabuk.

"Saya tidak mengemudi. Mobil berhenti karena ban kempis. Saya berada di belakang kemudi saat itu," kata Nainggolan pada laporan kepada pihak berwajib.

Bukan kali ini saja Nainggolan terlibat masalah kedisiplinan. Pelatih tim nasional Belgia, Roberto Martinez, pernah mencoretnya dari skuat karena ketahuan merokok.

Nainggolan juga pernah ketahuan mabuk pada sebuah acara memperingati Tahun Baru. Dia dipaksa meminta maaf kepada Martinez atas kejadian tersebut.

Sumber: Football Italia

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa dengan kualitas HD di sini:

Berita Terkait