Bola.com, Solo - Harapan Jakarta BNI Taplus meraih posisi ketiga di Proliga 2018 pupus. Berharap menang di partai kedua di GOR Sritex Arena, Solo, Sabtu (7/4/2018), skuat asuhan Lie Qiu Jiang tumbang 0-3 (21-25, 24-26, 22-25) dari Surabaya Samator.
Baca Juga
Jakarta BNI Taplus dipastikan menjadi juru kunci di babak final four. "Peluang kami sudah tertutup untuk ke peringkat ketiga. Namun kami akan tampil fight di pertandingan terakhir untuk menjaga harga diri,'' kata asisten pelatih Jakarta BNI Taplus, Wayan Windu Segara, selepas pertandingan.
Dia menjelakan sejak awal pertandingan timnya cukup buruk dalam melakukan receive. Jump serve pemain Surabaya Samator tak bisa diterima dengan apik sehingga BNI Taplus sulit mengembangkan permainan.
Selain itu, mental pemain juga berpengaruh dalam kekalahan tersebut. Peluang yang berat di klasemen membuat pemain BNI Taplus tak bisa tampil lepas sepanjang tiga set.
''Serangan balik tidak berhasil karena receive yang tidak maksimal. Namun saya tetap apresiasi kerja keras pemain,'' ucapnya.
Pada laga terakhir final four Proliga 2018, Minggu (8/4/2018), Jakarta BNI Taplus akan menghadapi Palembang Bank SumselBabel. Pertandingan itu bakal menentukan langkah Bank SumselBabel untuk melangkah ke final.