Bola.com, Surabaya - Kemungkinan absennya dua pemain pilar lini belakang Persebaya Surabaya, Otavio Dutra dan Fandry Imbiri, memaksa bek yang tersisa, Mokhamad Syaifuddin, harus bekerja ekstra keras.
Pasalnya, jam terbang Syaifuddin di kompetisi level tertinggi seperti Gojek Liga 1 2018 bersama Bukalapak belum setinggi Dutra maupun Fandry. Hal itu diakui Syaifuddin sendiri.
"Memang tanpa Dutra, saya harus mengeluarkan kemampuan lebih karena semua tahu kualitas Dutra. Tapi, saya akan berusaha semaksimal mungkin bisa menjalankan peran Dutra sebagai poros kekuatan lini belakang Persebaya," ujar Syaifudin.
Baca Juga
Bagi bek 25 tahun ini, tak mudah menjalankan peran Dutra karena pemain asing asal Brasil itu memiliki banyak kelebihan. Selain posturnya tinggi, Dutra juga mempunyai kemampuan intersep bagus. Tak hanya unggul bola atas, Dutra juga kuat dalam membendung bola bawah.
"Kalau disuruh memilih, saya pilih Dutra dan Fandry sembuh atau minimal Dutra yang bisa main bersama saya di sektor pertahanan," ujar Syaifudin seusai latihan Persebaya di Lapangan Polda Jatim, Surabaya, Selasa (10/4/2018).
Di sisi lain, sejauh ini Syaifudin belum menerima instruksi langsung dari sang pelatih, Angel Alfredo Vera, perihal dirinya turun ke lapangan atau tidak.
Namun, ia tetap menyiapkan diri sebaik mungkin supaya tak canggung bila Alfredo memutuskan dirinya mengganti Dutra di laga kontra PS Tira pada pertandingan pekan keempat di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (13/4/2018).
Mengenai kemungkinan ia akan bertandem dengan Andri Muladi di lini belakang Persebaya, ia mengaku hal itu tak jadi masalah karena keduanya sudah bahu-membahu di Liga 2 lalu. "Saya sering main bareng dengan Andri. Jadi, meski kami lama tak bermain bersama, saya yakin kami bakal tampik kompak," kata Syaifuddin.