Bola.com, Bantul - Gelandang asal Argentina, Robertino Pugliara, meminta maaf kepada Persebaya Surabaya dan fans setelah timnya menang 4-1 atas PS Tira pada lanjutan Gojek Liga 1 bersama Bukalapak, Jumat (13/4/2018). Penyebabnya adalah kartu merah yang didapat Pugliara dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, tersebut.
Baca Juga
Robertino mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-51 setelah wasit Aprisman Aranda menilai dia melanggar pemain PS Tira, Ryan Wiradinata. Sebelumnya, Robertino sudah terlebih dahulu mendapat kartu kuning pada menit ke-44.
Dia tercatat sebagai pemain Persebaya pertama yang mendapat kartu merah di Liga 1 musim ini. Di sisi lain, itu juga merupakan kartu merah pertama yang didapatnya sejak berkarier di Indonesia pada 2007.
"Ini memang kartu merah pertama saya di Indonesia. Namun, kartu kuning itu saya rasa tidak seharusnya diberikan. Wasit tidak memberi kartu sembarangan. Saya rasa wasit mau merugikan kami," kata pemain 34 tahun itu kepada Bola.com setelah pertandingan.
Dalam tayangan ulang, Robertino memang terlihat tidak menyentuh kaki Ryan. Namun, sekilas dia seperti menendang kaki Ryan yang tengah berusaha untuk menguasai bola.
"Saya minta maaf ke tim dan Bonek (suporter Persebaya) juga. Mungkin saya ke depan harus lebih hati-hati. Yang lebih penting, tim bisa menang," imbuh eks pemain Persib Bandung dan Persipura Jayapura tersebut.
Beruntung, Persebaya dalam kondisi unggul 3-0 saat Robertino diusir. Tiga gol tersebut lahir dari kaki David da Silva (menit ke-4 dan 30) serta Osvaldo Haay pada masa injury time. Meski bermain dengan 10 pemain, Persebaya tetap bisa mencetak gol pada menit ke-70 berkat hattrick Da Silva.
Kartu merah ini jelas akan membuat membuat Robertino Pugliara bakal absen sebanyak satu laga. Dia tidak bisa diturunkan saat Persebaya Surabaya menjamu Sriwijaya FC pada pekan kelima di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya (22/4/2018).