VIDEO: Harapan Aremania Setelah Insiden Arema Vs Persib

oleh Okie Prabhowo diperbarui 18 Apr 2018, 13:00 WIB

Bola.com, Malang - Kericuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang saat pertandingan Arema FC melawan Persib Bandung, Minggu (15/4/2018) menjadi sorotan. Aksi Aremania membuat kepolisian menembakkan gas air mata. Korban pun berjatuhan karena sesak napas dan trauma.

Dari beberapa Aremania yang ditemui Bola.com, terdapat tiga harapan untuk Arema FC. Yang pertama tentu Arema harus segera memetik kemenangan. Jika tidak, animo Aremania untuk datang langsung ke Stadion Kanjuruhan akan berkurang.

Advertisement

“Kami inginkan Arema segera menang dan bisa memperbaiki posisinya di klasemen. Karena papan bawah bukan tempat Arema,” kata Aremania Korwil Klayatan, Achmad Ghazali.

Yang kedua, adanya perubahan dalam manajemen tim. Di tim pelatih, adanya perubahan sementara dari Joko Susilo ke Milan Petrovic juga belum terlihat adanya perubahan besar.

Jika merombak tim, tentu sudah tidak bisa karena kompetisi telah berjalan. Dan perubahan manajemen yang dimaksud adalah pergantian di sektor General Manager Arema yang saat ini dijabat Ruddy Widodo.

Sementara harapan Aremania yang terakhir tentu tidak ada lagi perlakukan kasar dari match steward dan aparat kepolisain. Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan salah satunya dikarenakan perilaku kasar match steward saat menghalau Aremania yang ingin masuk lapangan. (Iwan Setiawan)