Pebasket Pelita Jaya, Bradford, melewati pebasket Satria Muda pada game pertama final IBL 2018 di Britama Arena, Jakarta, Kamis (19/4/2018). Satria Muda menang 73-63 atas Pelita Jaya. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Pebasket Satria Muda Pertamina, Arki Wisnu, melewati pebasket Pelita Jaya pada game pertama final IBL 2018 di Britama Arena, Jakarta, Kamis (19/4/2018). Satria Muda menang 73-63 atas Pelita Jaya. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Pebasket Satria Muda Pertamina, Herdianus, melewati pebasket Pelita Jaya pada game pertama final IBL 2018 di Britama Arena, Jakarta, Kamis (19/4/2018). Satria Muda menang 73-63 atas Pelita Jaya. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Pelatih Pelita Jaya, Johanis Winar, saat melawan Satria Muda pada game pertama final IBL 2018 di Britama Arena, Jakarta, Kamis (19/4/2018). Satria Muda menang 73-63 atas Pelita Jaya. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Pebasket Satria Muda, Johnson, melewati pebasket Pelita Jaya, Ragil, pada game pertama final IBL 2018 di Britama Arena, Jakarta, Kamis (19/4/2018). Satria Muda menang 73-63 atas Pelita Jaya. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Pebasket Pelita Jaya, Giles, berusaha memasukkan bola saat melawan Satria Muda pada game pertama final IBL 2018 di Britama Arena, Jakarta, Kamis (19/4/2018). Satria Muda menang 73-63 atas Pelita Jaya. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Pelatih Satria Muda, Youbel Sondakh, memberikan arahan kepada anak asuhnya saat melawan Pelita Jaya pada game pertama final IBL 2018 di Britama Arena, Jakarta, Kamis (19/4/2018). Satria Muda menang 73-63 atas Pelita Jaya. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)