Henry: Wenger Bukan Alasan Arsenal Gagal Juara Liga Inggris

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 24 Apr 2018, 22:22 WIB
Kandang Arsenal, Emirates Stadium. (AFP/Glyn Kirk)

Jakarta - Thierry Henry memiliki teori mengapa Arsenal gagal juara Liga Inggris sejak 2003/2004. Dia menila periode kering diderita karena berbagai faktor.

Terakhir kali Arsenal meraih gelar Liga Inggris tak terlupakan. Pasalnya, mereka meraihnya dengan cara yang fantastis yakni tak terkalahkan dengan meraih 26 kemenangan dan 12 kali imbang.

Advertisement

Hingga kini prestasi tersebut belum bisa diulangi klub Liga Inggris lainnya. Namun sayang setelah itu performa Arsenal justru melorot.

Mereka hanya meraih Piala FA dan juga Community Shield. Performa mereka di kompetisi Eropa juga sama karena tak pernah meraih gelar.

Desakan agar Arsene Wenger untuk mundur dari kursi pelatih pun semakin deras dari fans. Hingga akhirnya manajer asal Prancis itu memutuskan keluar musim panas nanti.

 

 

2 dari 3 halaman

Komentar Henry

Suporter Arsenal menuntut agar Arsene Wenger mundur pada laga melawan Manchester City di Stadion Etihad, Manchester, Minggu (8/5/2016). (AFP/Paul Ellis)

"Kita bisa saja berspekulasi sekarang kalau kami akan mendominasi jika tidak pindah ke Emirates. Namun saya pikir itu tidak menguntungkan," kata Henry seperti dilansir Evening Standard.

"Klub punya arah yang benar dan Wenger melakukan pekerjaan hebat. Kami menjadi klub yang semakin besar setelah pindah dari Highbury," ujarnya.

"Tidak pernah sekalipun kami kecewa karena gagal memanfaatkan dominasi saat itu. Semuanya tinggal sejarah sekarang."

3 dari 3 halaman

Penyebab Gagal

Pelatih Arsenal, Arsene Wenger, memantau anak asuhnya saat melawan Doncaster pada laga Piala Liga di Stadion Emirates, London, Rabu (20/9/2017). (AFP/Ben Stansall)

Satu hal yang menjadi penyebab kegagalan menurut Henry adalah buruknya transfer pemain yang dilakukan selama di Stadion Emirates.

"Arsenal kehilangan sosok seperti Patrick Vieira dan Robert Pires. Namun tak pernah mendapat pengganti yang sepadan," ujar Henry.

 

Sumber: Liputan6.com