Asian Games: Tim Squash Indonesia Pantau Kekuatan Lawan Lewat SEA Cup 2018

oleh Erwin Snaz diperbarui 26 Apr 2018, 07:25 WIB
Manajer tim squash Indonesia, Andhika Prayasa Junaidi. (Bola.com/Erwin Snaz)

Bola.com, Bandung - Tim squash Indonesia akan memantau kekuatan lawan melalui kejuaraan SEA Cup Squash 2018 di Siliwangi Squash Center, Jalan Aceh, Kota Bandung, mulai Rabu (25/4/2018). Agenda itu sebagai bagian persiapan menghadapi Asian Games 2018 di Jakarta, pada Agustus.

Kejuaraan internasional squash tingkat Asia Tenggara tersebut diikuti lima negara yakni Indonesia selaku tuan rumah, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Singapura.

Advertisement

"Kami menurunkan dua tim pada kejuaraan SEA Cup 2018 ini, yakni tim utama dan tim pelapis. Dua tim ini yang kami siapkan untuk Asian Games. Kami sengaja menurunkan dua tim untuk memantau kekuatan tim squash di Asia Tenggara," jelas Manajer tim squash Indonesia, Andhika Prayasa Junaidi, di sela-sela pelaksanaan SEA Cup Squash 2018.

Andhika menyatakan tim squash di Asia Tenggara yang perlu diwaspadai pada penyelenggaraan SEA Cup Squash 2018 dan Asian Games 2018 adalah Filipina, terutama di nomor single putra.

"Filipina memang lawan yang berat, dengan atlet single mereka Robert Andrew Gracia. Tapi untuk musuh-musuh lain dari Asia Tenggara kami sudah ada bayangan, Malaysia juga pesaing berat," tegas Andhika.

Apalagi pada ajang Asian Games tim squash Indonesia akan menghadapi pesaing yang lebih berat lagi, yaitu Pakistan. "Peringkat satu dunia cabor squash itu Pakistan dan atletnya akan turun di ajang Asian Games," kata Andhika.

Sementara Technical Delegate (TD) SEA Cup Squash 2018, K. Sivanesen, mengatakan kejuaraan Squash Internasional Tingkat Asia Tenggara tersebut digelar pada 25-29 April 2018 di Arena Squash Graha Siliwangi, Kota Bandung. Ada tiga nomor yang dipertandingkan, yaitu perseorangan putra dan putri, serta campuran.

"SEA Cup ini memang kejuaraan squash yang melibatkan negara-negara di Asia Tenggara, yang dibentuk sejak 2014. Ini yang ke empat kalinya kami gelar," kata Technical Delegate (TD) SEA Cup Squash 2018, K Sivanesen.