Bola.com, Solo - Stadion Manahan, Solo, dijadwalkan mulai direnovasi Juni 2018. Digelontor anggaran sekitar Rp300 miliar dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), markas Persis Solo itu bakal disulap menjadi mini Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.
Sebelumnya, sempat beredar informasi renovasi baru dilakukan tahun depan. Namun, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Surakarta, Joni Hari Sumantri, memastikan pelaksanaan proyek itu mulai berlangsung bulan depan, setelah pihaknya bertemu dengan Kementerian PUPR.
"Perkiraan Juni dimulai dan karena sudah lelang. Lantaran mengejar waktu, proses lelang dilakukan bersamaan dengan perencanaan. Target selesainya akhir September atau awal Oktober tahun depan," kata Joni saat berbincang dengan Bola.com di Stadion Sriwedari, Minggu (6/5/2018).
Baca Juga
Dia memaparkan, nantinya renovasi meliputi pembangunan atap stadion secara menyeluruh mengelilingi seluruh tribune. Selama ini, hanya tribune barat saja yang tertutup atap. Selain itu, renovasi juga meliputi pergantian lintasan lari hingga lapangan sepak bola.
Itulah mengapa, lanjut Joni, pihaknya memastikan Stadion Manahan akan steril dari semua agenda. Hanya ada eberapa tempat yang masih bisa digunakan, antara lain Velodrome Manahan serta halaman parkir.
"Sterilisasi itu bukan karena apa-apa, melainkan untuk menjaga keselamatan bersama karena renovasi ini bisa disebut revitalisasi mengingat banyak komponen yang diubah," ujarnya.
Dengan dimulainya proses renovasi, sejumlah cabang olahraga (cabor) olahraga yang biasa menggunakan kompleks Stadion Manahan untuk aktivitas harus pindah sementara. Termasuk Persis Solo yang harus menjadi musafir di sisa pertandingan Liga 2 2018.
"Kami sudah memberikan informasi dan pemberitahuan kepada semua pihak yang selama ini menggunakan Stadion Manahan. Bahkan sejak tahun lalu sehingga mereka bisa bersiap mencari lokasi sementara, baik untuk pertandingan maupun latihan," ujar Joni.