Bola.com, Jakarta - Pertandingan pekan ketujuh Gojek Liga 1 bersama Bukalapak berbuah manis bagi delapan tim yang sukses meraih tiga poin. Dua dari tiga pemain yang layak menjadi pemain terbaik pada pekan ketujuh Liga 1 2018 berhasil menjadi penentu kemenangan timnya.
Dalam pekan ketujuh, laga antara Perseru Serui kontra Persija Jakarta harus ditunda mengingat kewajiban Macan Kemayoran untuk menjalani pertandingan leg pertama semifinal zona ASEAN Piala AFC 2018. Sementara itu, dalam delapan laga lainnya tak ada satu pun yang berakhir imbang.
Baca Juga
Tujuh tim berstatus tuan rumah mampu mengamankan tiga poin. Sementara itu, Sriwijaya FC menjadi satu-satunya tim yang meraih tiga poin dengan status tim tamu ketika menghadapi Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Sebanyak 32 gol tercipta sepanjang pekan ketujuh Liga 1 2018. Bhayangkara FC dan Sriwijaya FC menjadi tim yang berhasil mencetak gol terbanyak dalam pekan ini, yaitu empat gol.
Bola.com memilih tiga pemain terbaik dalam pekan ketujuh Liga 1 2018. Dua di antaranya berhasil membantu dan menjadi penentu kemenangan timnya.
Fabiano Beltrame
Bek tengah Madura United ini menjadi sosok yang sangat penting ketika Laskar Sape Kerrab mengamankan tiga poin saat menghadapi Persib Bandung dalam laga pekan ketujuh Liga 1 2018 di Pamekasan. Dua gol penting Madura United lahir dari kaki kanannya yang mengeksekusi bola mati dengan sangat baik.
Ketenangan Fabiano Beltrame terlihat ketika menjadi eksekutor penalti pada menit ke-38, setelah Greg Nwokolo dilanggar di kotak terlarang oleh kiper Persib, Deden Natshir. Dengan tenang Fabiano mengarahkan bola ke sisi kanan. Meski arah tembakan terbaca, bola tak mampu dihalau oleh Natshir.
Tak puas dengan satu gol, Fabiano membuat gol yang mengejutkan pada babak kedua. Tepatnya pada menit ke-81, bek asal Brasil itu menggandakan keunggulan Madura United menjadi 2-0 berkat eksekusi tendangan bebas jarak jauh. Kecepatan bola yang luar biasa membuat Natshir tak mampu menghalau bola masuk ke gawangnya untuk kedua kalinya.
Douglas Packer
Douglas Packer tampil istimewa saat Barito Putera menjalani laga pekan ketujuh Liga 1 2018 dengan bertandang ke Stadion Teladan, markas PSMS Medan. Pemain asal Brasil ini menjadi motivator yang berusaha membangkitkan Laskar Antasari dari ketertinggalan meski pada akhirnya tetap harus pulang tanpa poin.
Barito Putera tertinggal 0-2 dari PSMS hingga awal babak kedua. Namun, gelandang yang tercatat pernah membela Juventus itu mampu menginspirasi timnya untuk bangkit di tengah tekanan permainan tim tuan rumah dan suporter yang hadir di Stadion Teladan.
Douglas Packer membangkitkan harapan Barito Putera untuk bisa membawa poin berkat gol eksekusi penalti yang dengan baik dilakukannya pada menit ke-64. Ketenangannya dalam mengambil eksekusi membuat tim asuhan Jacksen F Tiago itu mulai merasa mampu mengejar ketertinggalan.
Momen yang ditunggu-tunggu pun hadir saat pertandingan memasuki 10 menit terakhir. Sebuah eksekusi tendangan bebas jarak dekat yang dilepaskan oleh Douglas Packer membawa Barito Putera memiliki asa kembali untuk membawa pulang poin dari Medan. Dua gol Douglas Packer membakar semangat anak-anak Barito Putera untuk bisa meraih gol tambahan dan bisa pulang dengan tiga poin penuh.
Sayang, keinginan itu pupus setelah wasit menunjuk titik putih dan memberikan penalti untuk PSMS pada menit ke-85. Legimin Raharjo mencetak gol kemenangan bagi PSMS melalui momen tersebut.
Hamka Hamzah
Hamka Hamzah pantas mendapatkan predikat sebagai pemain terbaik di pekan ketujuh Liga 1 2018. Dua gol yang dicetaknya sukses membawa Sriwijaya FC pulang dengan tiga poin dari Gianyar, Bali.
Sriwijaya FC bertandang ke Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, dan langsung tertinggal saat pertandingan baru berjalan 13 menit melalui gol Ilija Spasojevic. Namun, sebagai kapten Sriwijaya FC, Hamka Hamzah mampu memberikan kontribusi yang sangat besar dengan membuat kedudukan menjadi seimbang 1-1 pada menit ke-28.
Setelah itu kedudukan antara kedua tim sempat menjadi 2-2 sebelum babak pertama berakhir setelah Alvin Tuasalamony mencetak gol bunuh diri yang kemudian dibalas melalui gol Alberto Goncalvez. Laga pun sempat menjadi 3-3 setelah Manu Dzhalilov membawa Sriwijaya FC unggul dan kemudian disamakan kembali melalui eksekusi penalti Stefano Lilipaly.
Dalam keadaan imbang dan di bawah tekanan serangan Bali United, Hamka Hamzah menjadi sosok yang sangat menentukan di masa injury time. Sebuah gol kembali dicetak oleh kapten Laskar Wong Kito yang membuat para pendukung dan pemain Bali United terdiam. Hamka sukses membuat Sriwijaya FC pulang dengan tiga poin.