Bola.com, London - Semenjak menjuarai Premier League musim lalu, performa Chelsea kali ini menurun drastis dan sering menjadi sasaran kritik publik. Sang gelandang, Cesc Fabregas, juga melayangkan kritikan kepada lini depan klubnya karena dinilainya kurang tajam.
Ketajaman lini depan skuat asuhan Antonio Conte tersebut bisa dilihat dari jumlah gol yang telah diciptakan di musim ini. Dari 36 penampilan, mereka hanya mampu menyarangkan 61 gol, lebih sedikit dari tim-tim lainnya yang menghuni empat besar.
Baca Juga
Hal tersebut membuat Chelsea kini terdampar di peringkat lima dan terancam tak bisa ikut Liga Champions musim depan. Meskipun begitu, peluang mereka tidak sepenuhnya tertutup karena hanya tertinggal dua poin dari Tottenham yang berada di posisi empat.
Menurut Fabregas, beberapa poin yang gagal diraih merupakan kesalahan lini depan yang dinilainya kurang tajam. Bahkan baginya, lini depan menjadi titik terlemah The Blues di musim ini.
"Penyesalan terbesar musim ini adalah lini depan yang tak memanfaatkan peluang. Kami punya banyak, banyak kesempatan untuk mencetak gol dan memenangkan pertandingan," ujar Fabregas seperti yang dilansir dari Sky Sports.
"Kami bisa menang lebih banyak jika lebih tajam, dan itulah titik kelemahan kami di musim ini," tandasnya.
Sebagai informasi, catatan gol yang diciptakan dua striker Chelsea terbilang tidak memuaskan. Alvaro Morata hanya mampu mencetak 11 gol di Premier League, sedangkan Olivier Giroud yang baru tiba Januari lalu baru menyarangkan tiga.
Sumber: Bola.net