Bola.com, Houston - Golden State Warriors menghadapi duel menantang dalam perebutan tiket final NBA melawan Houston Rockets. Tim juara bertahan tersebut harus bertandang ke markas lawan, Toyota Center, pada Gim 7 Final Wilayah Barat NBA 2017-2018, Senin (28/5/2018) malam waktu setempat atau Selasa (29/5/2018) WIB.
Baca Juga
Nasib Warriors sebenarnya sudah di ujung tanduk saat kalah pada Gim 5, Kamis (24/5/2018) malam. Namun, mereka merespons dengan memenangi gim keenam. Warriors pun mengaku siap menghadapi laga hidup-mati di markas Rockets.
"Itu akan menjadi pertandingan menyenangkan. Inilah yang Anda ingin, berada pada situasi ketika Anda butuh satu kemenangan lagi untuk ke final. Tekanan ada di kedua kubu mengingat besarnya momen ini dan Anda juga menginginkannya," kata bintang Warriors, Stephen Curry, seperti dilansir Washington Post.
Pada gim keenam, Warriors sempat tertinggal 17 poin pada kuarter pertama sebelum bangkit dan memenangi laga dengan skor 115-86. Curry menyadari timnya butuh lebih dari sekadar permainan biasa untuk lolos ke final NBA dalam empat musim beruntun. Dia menegaskan timnya harus memulai laga dengan lebih baik.
"Saya jamin jika kami memulai laga seperti pada Sabtu (gim keenam) dan mereka unggul, maka pertandingan akan 10 kali lipat lebih sulit," ujar Curry.
"Jadi tantangan kami adalah memiliki mental yang sama seperti dalam 36 menit terakhir Gim 6 dan membawanya ke Gim 7," sambung dia.
Jika Warriors membidik final untuk kali keempat beruntun, Rockets mengincar partai puncak perdana sejak back-to-back titel pada 1995-1996. Namun, Rockets bakal menghadapi laga penting tersebut tanpa sang bintang, Chris Paul.
Pemain Rockets, James Harden, menyatakan kehilangan Paul jelas berat bagi timnya. Namun, dia menegaskan Rockets sangat percaya diri.
"Tak ada tekanan. Ini sebuah peluang, sebuah kans yang kami sangat antusias menjadi bagian di dalamnya. Gim 7 digelar di markas kami. Jadi kami bakal berjuang dan siap melakukannya," tegas Harden, soal laga kontra Golden State Warriors.