Sikap Bupati Bantul Setelah Bentrok Bonek - Jakmania di Stadion Sultan Agung

oleh Ronald Seger Prabowo diperbarui 05 Jun 2018, 15:45 WIB
Jadwal Liga 1 2018 pekan ke-12, Persija Jakarta Vs Persebaya Surabaya. (Bola.com/Dody Iryawan)

Bola.com, Bantul - Bentrokan suporter antara Bonek dan Jakmania di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (3/6/2018) mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Bantul. Bupati Suharsono mengatakan, selepas kejadian bentrok suporter, pihaknya memastikan tidak akan mengizinkan stadionnya digunakan laga tim yang suporternya memiliki hubungan kurang harmonis.

“Saya pastikan tidak akan saya ijinkan untuk pertandingan dua tim musuh bebuyutan. Kejadian bentrokan kemarin yang terakhir,” tegas Suharsono, Selasa (5/6/2018).

Advertisement

Orang nomor satu di Bumi Projotamansari itu sempat mendapat informasi jika Bonek dan Jakmania memiliki hubungan yang kurang harmonis. Rivalitas kelompok suporter kedua tim sangat tinggi dan menjurus bermusuhan.

Lebih lanjut, Suharsono menegaskan jika kedepan tim lain yang akan pinjam Stadion Sultan Agung untuk menggelar pertandingan home sementara, namun pendukungnya memiliki riwayat perseteruan seperti Persija-Persebaya, maka dipastikan tidak akan mendapat izin.

Pihaknya akan lebih selektif dalam pemberian izin pertandingan yang menggunakan Stadion Sultan Agung. Laga yang mempertemukan tim dengan rivalitas tinggi, dipastikan tak akan lagi mendapatkan izin bermain di Bumi Projotamansari.

"Jika tidak ada jaminan dari Panpel dan juga masyarakat Bantul resah, pengajuan izinnya tetap akan ditolak. Kami tidak ingin kejadian serupa terulang," tandasnya.

Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Bantul, Sapto Priyono menegaskan bahwa pihaknya hingga saat ini masih melakukan evaluasi terlebih dahulu pascakejadian kemarin.

Pasalnya, setelah kerusuhan bentrok suporter kemarin, sejumlah perwakilan warga sekitar stadion juga menyuarakan keluhannya kepada Panpel. Warga enggan bentrokan serupa kembali terjadi.

Dalam pertemuan tersebut, perwakilan warga sekitar stadion menyatakan meminta Panpel dan pengelola stadion untuk tidak lagi menerima laga-laga yang melibatkan Persebaya di Bantul.

Berita Terkait