Piala Dunia 2018, Guardiola Siap Jadi Tempat Curhat Pemain City

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 09 Jun 2018, 17:38 WIB
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola menutup kamera usai timnya laga melawan Tottenham pada lanjutan Premier League di Wembley Stadium, (14/4/2018). Manchester City menang 3-1. (AP/Tim Ireland)

Jakarta John Stones mengaku sangat beruntung bisa memiliki manajer seperti Pep Guardiola. Ia merasa pelatih asal Spanyol itu selalu bisa diajak berdiskusi.

Stones menjadi satu dari empat pemain City yang masuk ke timnas Inggris di Piala Dunia 2018. Selain Stones tiga pemain lain adalah Fabian Delph, Raheem Sterling, dan Kyle Walker.

Advertisement

Menariknya sebelum para pemainnya bergabung ke timnas, Guardiola memberikan pesan. Ia siap memberikan saran bagi anak asuhnya selama Piala Dunia 2018 bergulir.

"Guardiola orang yang sangat terbuka. Dia bilang kami boleh meneleponnya 24 jam dalam sehari," kata Stones seperti dilansir Daily Mail.

"Tentu saya akan meneleponnya di Rusia nanti. Tentu kami senang dia selalu menyatakan hal yang sama pada semua pemain," ujarnya menambahkan.

 

 

2 dari 3 halaman

Andalan

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola melihat dari bangku penonton saat timnya dipecundangi Liverpool pada leg kedua perempat final Liga Champions di Etihad, Rabu (11/4). Wasit mengirim Guardiola ke bangku penonton saat paruh babak. (Tim Goode/PA via AP)

Stones akan menjadi andalan timnas Inggris di lini belakang. Dia menjadi bek tengah dalam formasi 3-5-2 yang diterapkan Gareth Southgate.

"Saya pemain yang lebih baik ketimbang dua tahun lalu. Dan saya percaya Guardiola sangat berperan dalam kemajuan ini," ujar Stones.

"Dia mampu membuat segalanya menjadi lebih mudah. Intinya Guardiola mampu menerapkan sepak bola yang sederhana."

3 dari 3 halaman

Kiprah Stones

Bek Manchester City, John Stones (kanan), belum bisa menjadi pemain andalan Pep Guardiola. (AFP/Anthony Devlin)

Stones menjalani debut di timnas Inggris sejak tahun 2014. Dia telah bermain dalam 26 laga sejauh ini.

"Saya sudah melupakan kejadian di Piala Eropa 2016 saat tidak bermain semenit pun. Saya hanya mengambil sisi positifnya saja," ujarnya.