Bola.com, Bandung - Kiper Persib Bandung, Imam Arief Fadillah, merasa Idulfitri tahun ini terasa istimewa. Selain bisa melaksanakan salat Ied di Kota Bandung, kiper jebolan Diklat Persib ini juga kembali merasakan makanan khas Lebaran buatan ibu tercinta.
Baca Juga
Imam selama ini memang menimba pengalaman sepak bola di tanah orang. Dari mulai Persitara pada 2011, PS Bangka pada 2012 sampai 2013, Persika Karawang pada 2014, Barito Putera pada 2016, dan kembali ke Persib pada 2017.
Namun pada musim pertamanya bersama skuat Maung Bandung, Imam melaksanakan salat Ied di kampung halamannya Tasikmalaya. Baru tahun ini, dia melaksanakan salat Ied di Kota Bandung.
"Setelah silaturahmi sama nenek satu-satunya, kita sekeluarga baru langsung menuju Tasikmalaya," kata Imam, Senin (18/6/2018).
Setelah tiba di kampung halaman, ada momen spesial yang dia rasakan. Sang adik melaksanakan tunangan yang selama ini ditunggu-tunggu.
"Ada hal spesial di sana (Tasikmalaya), adik saya Minggu (17/6/2018) malam mengadakan acara tunangan," katanya.
Selain momen tunangan, Imam juga semakin senang lantaran bisa menyantap makanan favorit di setiap perayaan Idulfitri, yakni sayur lodeh buatan sang ibu tercinta.
"Lodeh bikinan ambu (ibu) beda kalau buat saya. Karena ambu tahu, kalau saya tidak suka santan. Jadi ambu bikin sayur lodeh kacang ciri khas keluarga kami yaitu tanpa santan. Itu yang selalu saya idolakan," katanya.
Kini Imam sudah kembali berada di Kota Bandung. Sebab keesokan harinya akan menjalani sesi latihan pertama bersama Persib sejak diliburkan pada 5 Juni lalu.
"Alhamdulillah tadi pagi jam 8 baru sampai Bandung, karena besok sudah mulai kerja (latihan bersama Persib Bandung)," paparnya.