Bola.com, Surabaya - Sudah lima pertandingan Gojek Liga 1 bersama Bukalapak dilewati Persebaya Surabaya tanpa kemenangan. Perinciannya, Persebaya membukukan empat seri dan satu kalah.
Kemenangan terakhir diraih Persebaya saat unggul 1-0 atas Arema FC dalam laga bertajuk Derbi Jatim (6/5/2018). Hasil ini membuat tim berjulukan Bajul Ijo itu terjebak di papan bawah dengan menghuni peringkat ke-14 di klasemen sementara.
Pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera, menilai ada beberapa faktor yang membuat anak asuhnya gagal menang. Satu di antaranya adalah konsentrasi pemain yang bermasalah.
"Sering ada peluang emas di depan gawang tidak jadi gol. Kami perlu lebih fokus lagi untuk cetak gol karena kami punya peluang. Saat satu lawan satu dengan kiper lawan, pemain kami kurang fokus dan tenang," tutur pelatih asal Argentina itu.
Baca Juga
Persebaya juga terpaksa kehilangan bomber andalan mereka, David da Silva. Striker asal Brasil yang telah mengemas enam gol untuk Persebaya itu absen dalam beberapa pertandingan lantaran mengalami cedera pangkal paha.
Sebagai pengganti, Persebaya hanya punya Rishadi Fauzi dan Ricky Kayame. Sebagai pemain depan, dua pemain itu sempat mandul mencetak gol dalam 11 pertandingan di Liga 1 2018.
Selama itu, Persebaya sangat mengandalkan gol dari jajaran pemain sayap seperti Feri Pahabol dan Irfan Jaya. Beruntung, Fauzi saat ini sudah mulai menunjukkan taji dengan mencetak gol saat menahan 1-1 Persija Jakarta (26/6/2018).
Tumpulnya kemampuan membobol gawang lawan oleh target man Persebaya diakui Alfredo menjadi pekerja rumah buatnya. "Finishing kami juga masih kurang. David tidak ada, itu juga pengaruh untuk tim ini," imbuh Alfredo.