Bola.com, Bangkalan - Gomes de Oliveira punya tugas cukup berat saat kembali menjadi pelatih Madura United. Pria asal Brasil itu diberi target untuk mengembalikan performa Laskar Sape Kerrab yang kini tengah terpuruk.
Gomes pun mengaku sudah menyiapkan beberapa rencana untuk memenuhi target itu. Satu di antaranya adalah mengembalikan kekompakan tim yang menurutnya sudah mulai menurun.
“Sekarang saya utamakan kerja sama dan kekompakan para pemain. Saya minta mereka lebih fokus dalam latihan. Setiap saat merebut bola, kami harus memastikan bisa dimanfaatkan dengan baik dan itu kami perbaiki setiap hari,” kata pelatih 55 tahun itu.
Baca Juga
Madura United selalu gagal menang dalam lima laga terakhir di Gojek Liga 1 bersama Bukalapak. Mereka meraih hasil dua kali seri dan tiga kekakalahan dalam jumlah laga tersebut.
Selain itu, rekor gol mereka juga buruk. Mereka baru mencetak lima gol dan telah kebobolan 13 gol dalam lima penampilan tersebut. Hal itu cukup menunjukkan buruknya penyelesaian akhir dan komunikasi pemain.
Kebetulan, Gomes baru saja mengantongi lisensi kepelatihan Conmebol Pro. Dia menjalani kursus kepelatihan tersebut di negara asalnya selama dua pekan pada medio Mei lalu.
Dengan mengantongi lisensi baru, tentu saja Gomes mendapatkan banyak ilmu baru dalam dunia sepak bola. Dia pun tidak sabar untuk menerapkan berbagai hal yang baru didapatnya itu.
“Kalau sekolah lagi, saya tentu merasa semakin baik. Saya banyak belajar di Brasil selama 20 hari. Saya diminta untuk mempelajari beberapa hal selama 12 jam per hari dan itu akan membawa saya untuk menerapkan itu di Madura,” imbuh Gomes.
Madura United masih memiliki waktu sekitar 10 hari untuk melakukan banyak perbaikan. Mereka akan menjamu PSMS Medan dalam pekan ke-14 Liga pada 8 Juli 2018.