Bola.com, Jakarta Mesut Ozil mengaku sangat kecewa sebab Jerman harus pulang dini sebab tak lolos babak penyisihan Grup Piala Dunia 2018. Ia butuh waktu untuk melupakan kekalahan yang menyakitkan tersebut.
Tak lolosnya Jerman dari babak grup ini memang mengejutkan. Pasalnya, tim besutan Joachim Loew tersebut adalah juara bertahan dari Piala Dunia 2014 yang berlangsung di Brasil.
Jerman memastikan tak lolos setelah kalah dari Korea Selatan dengan skor 0-2. Kekalahan dari tim Asia tersebut juga mengejutkan. Pasalnya, sepanjang sejarah, tak ada klub Asia yang mampu mengalahkan Jerman di berbagai pertemuan baik dalam laga resmi maupun ujicoba.
Dan kekalahan di laga terakhir babak penyisihan grup tersebut membuat Jerman menjadi juru kunci Grup F. Swedia dan Meksiko yang menyabet lolos ke babak 16 besar dari grup tersebut.
Tidak Meyakinkan
Menjalani laga perdana di babak penyisihan, Jerman memang sudah tidak meyakinkan. Buktinya, mereka langsung kalah dari Meksiko. Jerman memetik kemenangan dramatis ketika lawan Swedia, namun satu kemenangan tersebut tak mampu menyelamatkan nasib Die Mannschaft.
Akhirnya, Jerman harus pulang dari Rusia lebih dini mengubur harapan menjadi juara Piala Dunia 2018. Fakta tak lolos ke babak 16 besar ini merupakan yang pertama kalinya bagi Jerman sejak 1938.
"Harus keluar dari Piala Dunia setelah babak grup begitu menyakitkan," keluh Ozil yang disampaikan lewat media sosial.
"Kami tak cukup bagus. Saya membutuhkan waktu untuk melupakan ini," sambung pernyataan tersebut.
Penampilan Buruk
Usai mengalami kekalahan dari Korea Selatan, pelatih Jerman menyebut bahwa Ozil adalah salah satu pemain yang kurang perform. Ia dinilai tak mengeluarkan kemampuan terbaiknya dalam laga tersebut. Pemain Arsenal tersebut juga menjadi sorotan selama Piala Dunia 2018 ini.
Loew Terancam
Bukan hanya Ozil saja yang menjadi perhatian. Keputusan Loew tak memasukkan Leroy Sane dalam skuat Jerman juga menjadi pertanyaan.
Keputusan kontroversial dan kekalahan Jerman ini membuat posisi Loew sebagai pelatih Jerman terancam. Ia masih memiliki kontrak hingga 2022. Namun kemungkinan pemutusan kontrak bisa terjadi.
Sumber: Bola.net