Bola.com, Yogyakarta - Timnas Indonesia U-19 akan menghadapi jadwal padat di ajang Piala AFF U-19 di Jawa Timur, 1-14 Juli 2018. Skuat asuhan Indra Sjafri harus bermain setiap dua hari sekali, dimulai dengan melawan Timnas Laos U-19 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (1/7/2018).
Baca Juga
Manajer Timnas U-19, Daconi, menjelaskan tim pelatih sudah menyiapkan langkah untuk menghadapi jadwal padat itu. Salah satunya membiasakan para pemain untuk disiplin dalam memanfaatkan waktu.
"Bermain dua hari sekali memang berat. Kuncinya ada di recovery para pemain setelah pertandingan. Pemain harus disiplin dalam hal jam istirahat yang sudah diatur tim pelatih," ungkap Daconi kepada Bola.com, Sabtu (30/6/2018).
Baginya, disiplin waktu dari para pemain akan membantu proses percepatan recovery tenaga setelah pertandingan. Daconi juga berharap peran seluruh keluarga besar Timnas U-19 agar saling mengingatkan tentang disiplin waktu selama turnamen.
"Misalnya tadi ada lima pemain yang ingin keluar untuk potong rambut. Saya berikan waktu namun tidak lama-lama. Intinya saling mengingatkan untuk menjaga kondisi. Belum tentu stamina anak-anak sama di pertandingan berikutnya," kata pria yang juga Direktur Produksi PT Semen Baturaja tersebut.
Mantan CEO Semen Padang tersebut juga berharap seluruh pemain selalu siap dalam setiap pertandingan. Baginya, tidak ada istilah pemain inti dan cadangan di skuat Timnas Indonesia U-19. "Kualitas semua pemain sama, sehingga harus selalu siap jika dibutuhkan untuk tampil," tegasnya.