Bola.com, Gianyar - PSM Makassar memang berhasil menekuk Bhayangkara FC 2-1 pada pekan ke-16 Gojek Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (15/7/2018). Tetapi, seusai pertandingan, kalangan suporter Juku Eja mempertanyakan keputusan pelatih Robert Alberts yang tetap percaya pada Bruce Djite.
Menghadapi Bhayangkara FC, untuk kali pertama, Robert memainkan Djite selama 90 menit. Namun, striker berpaspor Australia dinilai tidak memberikan kontribusi berarti buat PSM.
"Ada apa dengan coach Robert? Sudah jelas Bruce lebih banyak absen karena cedera. Saat ditampilkan pun, dia tidak pernah bermain baik," sentil Sul Daeng Kulle, Presiden Red Gank, kelompok suporter PSM.
Baca Juga
Menurut Sul Daeng Kulle, selama menangani PSM, Robert belum berhasil menghadirkan striker andal. "Reinaldo, Pavel Purishkin, dan kini Bruce Djite. Semua striker itu dikontrak tanpa seleksi berkat rekomendasi coach Robert. Tapi, hasilnya minor," kata Sul Daeng Kulle.
Hal senada dikatakan Andi Coklat, pentolan suporter lainnya. "Sebaiknya Robert dan manajemen PSM secepatnya melakukan evaluasi terhadap Bruce Djite. Mumpung jendela transfer putaran kedua masih dibuka," kata Coklat.
Robert bergeming menghadapi penilaian suporter. Pelatih asal Belanda ini malah yakin penampilan Bruce bakal lebih baik pada pertandingan PSM selanjutnya. "Bruce baru satu kali bermain 90 menit. Saya yakin, penampilan Bruce akan berkembang," tegas Robert.