Bola.com, Malang - Alfin Tuasalamony baru hitungan hari bergabung dengan Arema FC. Meski begitu, pemain 25 tahun ini mengaku sudah sangat kerasan tinggal di Malang. Penyebabnya, dia punya banyak teman di kota berhawa sejuk ini.
Di tim Arema, Alfin punya rekan sesama Maluku, seperti Ridwan Tawainella dan Ricky Ohorella. Selain itu, dia juga kenal baik dengan pemain lain yang pernah di timnas, semisal Dendi Santoso, Ahmad Alfarizi, dan yang lainnya.
Alfin datang dari Sriwijaya FC tidak sendirian. Dia bersama dua pemain lain, Hamka Hamzah dan Makan Konate.
"Tidak ada masalah adaptasi untuk membaur di tim karena sudah banyak teman. Selain itu, kalau ke Malang, saya juga sering main ke sini dulu waktu liburan," kata mantan pemain Bhayangkara FC tersebut.
Itulah mengapa, dia tidak canggung lagi saat latihan bersama tim berjulukan Singo Edan ini.
Baca Juga
Selama di Malang, Alfin tinggal di mes Arema. Kebetulan, rekannya sesama Maluku juga tinggal di sana sehingga dia merasa tidak sebagai pemain baru di Arema.
"Sudah lama juga saya ingin bermain untuk Arema. Kebetulan sekarang bisa tercapai dan sudah punya banyak teman di sini," lanjut mantan pemain Timnas Indonesia U-23 tersebut.
Lantaran faktor mudah beradaptasi, Alfin mengaku lebih nyaman untuk bermain di Arema. Namun, dia harus berjuang lagi untuk bisa mendapatkan kesempatan bermain karena di sektor bek sayap, pelatih Arema, Milan Petrovic, memercayakannya kepada Ricky Ohorella. Sedangkan di bek sayap kiri ada Bagas Adi Nugroho.
Bisa jadi, ke depan dia akan didorong sebagai pemain sayap bersaing dengan Jefri Kurniawan. "Saya percayakan kepada pelatih untuk posisi bermain. Yang pasti saya ingin memberikan kontribusi juga untuk Arema," lanjutnya.
Dalam sesi latihan, Alfin lebih sering dipasang sebagai pemain sayap. Sebab, pelatih Milan Petrovic masih memercayakan bek kanan pada Ricky. Tetapi, sang pelatih masih memberikan waktu lagi bagi Alfin agar cepat menyatu dengan tim karena penampilan pertamanya di Arema saat melawan PS Tira, masih belum membuahkan kemenangan.