Bola.com, Yogyakarta - Timnas Indonesia U-19 meraih peringkat ketiga pada Piala AFF U-19 di Jawa Timur, 1-14 Juni lalu. Hasil itu sama seperti hasil yang diraih Timnas Garuda Nusantara di Myanmar, tahun lalu.
Namun, sebagai tuan rumah, Nurhidayat Haris dan kawan-kawan sejatinya diharapkan mampu menjadi juara, sekaligus mengulangi prestasi serupa 2013 pada era Evan Dimas Darmono cs. Atas hasil itu, PSSI berencana akan menggelar evaluasi kepada Timnas U-19.
Baca Juga
Pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri menyambut baik rencana tersebut. Bahkan evaluasi diperlukan agar terus berbenah, memperbaiki diri agar meraih hasil yang lebih baik. Apalagi Timnas U-19 sudah ditunggu ajang yang lebih besar yakni Piala Asia U-19 di Jakarta, Oktober mendatang.
"Evaluasi itu harus. Kalau tidak ada, ya justru malah saya pertanyakan. Ini harus dilakukan untuk perbaikan agar ke depan bisa mendapatkan hasil yang lebih baik," ungkap Indra kepada Bola.com di Yogyakarta.
Pelatih asal Sumatera Barat itu kini sedang membuat laporan mengenai perjalanan Timnas U-19 di Piala AFF U-19. Laporan itu mulai agenda dua kali pemusatan latihan (TC) di Yogyakarta.
"Termasuk persiapan yang saya rasa pendek sekali, namun tetap saya laporkan. Termasuk dari pertandingan ke pertandingan saat turnamen," ujar dia.
Saat disinggung apakah evaluasi menyangkut posisi dirinya sebagai pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra enggan memikirkan. Sebab, mantan pelatih Bali United itu mengaku dikontrak PSSI hingga akhir tahun ini. "Jadi jangan disalah artikan, jika evaluasi PSSI akan ada hal yang aneh," kata Indra.