Bola.com, Lamongan - Kondisi tim yang kurang menguntungkan dihadapi baik oleh Persela Lamongan maupun Madura United. Kedua tim bentrok pada pekan ke-17 Gojek Liga 1 bersama Bukalapak, Senin (23/7/2018), dengan Persela sebagai tuan rumah.
Pada pertandingan yang dimainkan di Stadion Surajaya, Lamongan, ini, Persela dipastikan tak diperkuat dua pemain asingnya, Loris Arnaud dan Diego Assis.
Diego absen menyusul akumulasi kartu kuning. Tercatat tiga kartu kuning telah ia kantongi. Selain akumulasi, Diego juga sedang mengalami cedera hamstring.
Sementara Loris absen mendadak karena menderita tifus. Ia diketahui sakit setelah menjalani pemeriksaan medis di rumah sakit Lamongan. Dokter yang memeriksanya mendiagnosis striker asal Prancis itu menderita tifus karena makanan yang berbakteri.
Baca Juga
Absennya kedua pemain ini memaksa pelatih Persela, Aji Santoso, untuk menyiapkan skema khusus. Satu di antara opsinya, menempatkan Fahmi Al-Ayyubi sebagai striker menggantikan Loris, atau menurunkan striker muda, Ghifari Vais.
"Kalau Diego sudah kami siapkan penggantinya, tapi untuk Loris yang mendadak tidak bisa tampil, saya terpaksa memasang pemain lain di posisi striker," tutur Aji.
Kekosongan posisi asli Fahmi akan diisi Guntur Triaji. Sedangkan di sektor sayap kiri, sang pelatih akan memasang Samsul Arifin. Kendati baru sembuh, selama latihan Samsul menunjukkan kesiapan untuk tampil pada pertandingan ini.
“Meski tidak diperkuat Diego Assis dan Loris, tapi tim kami akan tetap fight untuk mendapatkan poin tiga di pertandingan melawan Madura United. Pertandingan ini sangat penting, kalau bisa meraih tiga poin, kami tentunya akan kembali ke papan atas," ucap pelatih asal Kepanjen, Malang, tersebut.
Jika Wallace Costa dkk. bisa memenangi laga melawan Madura akan membawa Persela ke posisi empat atau kelima klasemen sementara dengan mengoleksi 26 poin. Hal itu terjadi karena selisih poin antartim yang sangat tipis. Saat ini Persela ada di peringkat ke-12.
Persela juga akan mengukir rekor tak terkalahkan di kandang. Hasil itu pula yang akan diburu Persela di pertandingan ini. "Kami ingin meraih kemenangan agar bisa mempertahankan rekor tak terkalahkan di kandang," ujar Aji.
Menghentikan Catatan Minor
Dari kubu Madura United, pemain yang absen semisal stoper sekaligus kapten tim Fachrudin Wahyudi Aryanto, dan gelandang Nuriddin Davronov.
Fachrudin mengalami cedera saat tampil melawan Perseru Serui pekan lalu (17/7/2018). Sementara Davronov sudah mengoleksi lima kartu kuning sehingga mendapat sekali larangan bertanding.
"Pemain yang tidak bisa tampil, bisa digantikan dengan yang lain. Jadi, tidak ada masalah, kami siap untuk melawan Persela," timpal Gomes de Oliveira, pelatih Madura United.
Selain perihal pemain pilar absen, ada satu hal yang bisa jadi batu sandungan Laskar Sape Kerrab mendapat poin di Lamongan. Hal itu ada rekor bermain.Madura United punya reputasi buruk saat bertandang ke markas Persela. Dua kali mereka ke Stadion Surajaya, dua kali pula harus pulang dengan tangan hampa.
Pada pertemuan pertama, Laskar Sape Kerap tumbang 1-2 dalam TSC 2016. Sementara di Liga 1 2017, Madura United kembali kalah, kali ini dengan skor 2-0 untuk Persela.
Meski begitu, Gomes tetap optimistis dengan penampilan anak asuhnya. Satu di antara penyebabnya, Madura United melewati tiga pertandingan terakhir tanpa kekalahan dan kebobolan. Gomes justru ingin mengubah rekor minor saat bertandang ke markas Persela.
"Kami akan berjuang mati-matian, dan saya pikir kami bisa menghentikan rekor tidak pernah menang di Lamongan itu. Kami akan bermain dengan maksimal dan motivasi yang tinggi," kata pelatih asal Brasil itu.
Prakiraan Susunan Pemain
Prakiraan Susunan Pemain:
Persela Lamongan (4-2-3-1): M. Ridwan (kiper); Eky Taufik, Wallace Costa, Ahmad Birrul Waliadain (belakang); Subagja Baasith, Shohei Matsunaga, Samsul Arifin, Fahmi Al Ayyubi, Guntur Triaji (tengah); Ghifari Vais (depan)
Pelatih: Aji Santoso
Madura United (4-3-3): Satria Tama (kiper); Beny Wahyudi, Fabiano Beltrame, Guntur Ariyadi, Andik Rendika Rama (belakang); Asep Berlian, Slamet Nurcahyo, Zah Rahan (tengah); Engelberd Sani, Beto de Paula, Bayu Gatra (depan)
Pelatih: Gomes de Oliveira