Format Undian Ulang Sepak Bola Misterius, Pelatih Malaysia Bingung

oleh Aning Jati diperbarui 24 Jul 2018, 19:25 WIB
Pelatih Timnas Malaysia U-23, Ong Kim Swee (kanan), bersama tim asuhannya di Piala AFC U-23 2018. (Bola.com/Dok. FAM)

Bola.com, Kuala Lumpur - Beberapa tim peserta mengaku dipusingkan dengan ketidakjelasan undian ulang cabang olahraga (cabor) sepak bola putra Asian Games 2018. Mereka menilai OCA dan panpel Asian Games 2018 (INASGOC) terkesan menutupi persoalan ini dengan tidak memberikan informasi secara gamblang.

Pelatih Timnas Korea Selatan U-23, Kim Hak-bum, sudah mengaku dipusingkan drawing yang bermasalah ini. Hal sama juga diungkap pelatih Timnas Malaysia U-23, Ong Kim Swee.

Seolah mewakili suara pelatih-pelatih tim peserta lain, keduanya berujar ketidakjelasan pengundian ulang membuat mereka kesulitan menyusun rencana terkait persiapan taktik untuk menghadapi lawan.

Seusai perkembangan terbaru dan sudah dikonfirmasi INASGOC, pengundian ulang akhirnya akan digelar pada Rabu (26/7/2018), di markas AFC di Kuala Lumpur, Malaysia, mulai jam 14.00 WIB.

Namun, informasi yang beredar baru sebatas itu. Hal ini kembali memantik respons dari tim peserta. Ong Kim Swee berujar sama sekali tak mengetahui detail undian ulang nanti. 

Advertisement

Hal itu terkait, apakah posisi UEA dan Palestina akan diundi sendiri dan ditempatkan dalam grup yang sudah ada, ataukah seluruh tim peserta mengalami pengundian ulang.

"Saya tak tahu mengenai undian ulang itu. Saya juga tidak yakin apakah akan menghadiri atau tidak ke acara undian ulang itu. Kami setuju saja dengan keputusan tuan rumah, apakah akan melakukan pengundian ulang terhadap seluruh peserta atau hanya UEA dan Palestina saja," kata Ong Kim Swee.

Demi keadilan, disebut lebih baik undian ulang dilakukan terhadap seluruh tim peserta. Di sisi lain, AFC yang mendapat tugas menggelar undian ulang, juga belum mendapatkan informasi perihal format undian.

"Sejauh ini AFC masih menanti surat dari dari OCA (Dewan Olimpiade Asia) perihal format undian ulang," kata Sekjen AFC, Datuk Windsor Paul John.

Sementara, kepada Bola.com, Selasa (24/7/2018), INASGOC mengungkapkan perihal metode pengundian ulang sepak bola putra Asian Games 2018, pihaknya sejauh ini masih menunggu dari AFC.

Sumber: Harian Metro