Manila - Duel ONE Championship yang digelar di Manila, Filipina, Jumat (27/7/2018), akan mempersembahkan pertarungan seru. Dua legenda seni bela diri campuran, Yuki Kondo dari Jepang akan menghadapi petarung Brasil, Renzo Gracie.
Walau bukan yang utama, Chairman dan CEO ONE Championship Chatri Sityodtong merasa terhomat menggelar pertarungan ini. Duel Kondo dan Gracie merupakan satu dari 11 pertarungan yang digelar di seri ke-13 ONE Championship tahun ini.
Baca Juga
"Kami memiliki sesuatu yang spesial untuk para penggemar di Manila, ikon bela diri terkenal di dunia dan legenda Renzo Gracie akan mempertunjukkan kemampuannya dengan menghadapi veteran asal Jepang Yuki Kondo," kata Chatri kepada media di City of Dreams Manila, Filipina.
"Ini menjadi sebuah kehormatan dan hal istimewa untuk memberi mereka panggung demi mempertunjukkan kemampuannya dan lakukan apa yang mereka suka di hadapan dunia. Kami siap untuk membuat sejarah sekali lagi di Jumat malam nanti dalam ONE: Reighn Of Kings. Sampai berjumpa di sana!" lanjutnya.
Seperti Mimpi
Gracie mengaku tidak menyangka akan kembali turun ke gelanggang setelah terakhir kali pada 2010. "”Untuk dapat kembali setelah bertahun-tahun dan melakukan ini lagi, terasa tidak nyata bagi saya," ucap petarung berusia 51 tahun itu.
"Tetapi, saya sudah menyiapkan hal ini dalam waktu lama. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Chatri Sityodtong dan ONE Championship atas kesempatan ini, untuk memberi saya panggung global sekali lagi, dan memungkinkan memuaskan keinginan saya berkompetisi. Kali ini untuk para penggemar saya," tambahnya.
Berikan yang Terbaik
Sementara itu, Yuki Kondo sangat menghormati Gracie atas apa yang telah dibawanya ke seni bela diri. Ia akan berusaha untuk memberi yang terbaik dalam pertarungan yang sudah direncanakan sejak lama itu.
"Saya siap sepenuhnya untuk memenangkan pertarungan ini, dan saya benar-benar fokus untuk memberikan performa terbaik pada Jumat malam. Fans dapat mengharapkan pertarungan penuh aksi di antara kami berdua. Terima kasih atas kesempatannya, ONE Championship," jelasnya.