Bola.com, Semarang - Hasil 1-1 yang didapat PSIS Semarang saat menjamu PSM Makassar di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Senin (30/7/2018), disesalkan pelatih Vincenzo Alberto Annese. Tak ingin berlarut-larut, pelatih asal Italia itu langsung mengalihkan fokus menghadapi laga kontra Bali United di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (4/8/2018).
Annese mengaku akan memaksimalkan waktu yang ada untuk membenahi kekurangan seperti yang terlihat saat ditahan imbang tim Juku Eja. Mentalitas bertanding pemain jadi catatan utama untuk dibenahi sebelum bertandang ke Pulau Dewata.
Baca Juga
"Saya ingin pemain bermain seperti singa saat melawan Bali United. Mereka harus lebih berani dalam duel dengan lawan maupun saat perebutan bola," tegas dia.
Bagi Annses, baik Bali United dan PSM Makassar sama-sama tim berkualitas dengan materi pemain papan atas. Dia akan menyiapkan laga itu sebaik mungkin.
"Semua pemain harus mengubah mentalitas bertanding. Harus lebih agresif karena masih ada 16 pertandingan untuk bertahan di Liga 1," tegas pelatih termuda di Gojek Liga 1 bersama Bukalapak itu.
Pelatih berusia 33 tahun itu memuji debut striker Timnas Lebanon, Abou Bakr Al Mel. Pemain yang akarab disapa Bako itu masuk di babak kedua dan langsung memberikan warna di lini depan PSIS. Bako tampil impresif dengan menyumbang satu assist untuk gol penyama kedudukan lewat sundulan Hari Nur Yulianto.
"Saya memasang Bako sebagai second striker dan dia bermain bagus. Saya memasukkan dia di posisi utamanya. Saya berharap dia terus tampil bagus dan memberikan warna baru di lini depan PSIS Semarang," ungkap mantan pelatih Foggia Calcio itu.