Persis Mempertimbangkan Berkandang di Stadion Sriwedari

oleh Ronald Seger Prabowo diperbarui 31 Jul 2018, 22:30 WIB
Duel Persis vs Persita di Stadion Wilis, Madiun, Senin (30/7/2018). (Bola.com/Ronald Seger Prabowo)

Bola.com, Solo - Skor 1-1 yang diraih Persis Solo saat menjamu Persita Tangerang di Stadion Wilis, Madiun, Senin (30/7/2018), membuat manajemen Laskar Sambernyawa bereaksi.

Manajemen Persis mempertimbangkan untuk memindah home base ke Stadion Sriwedari, Solo, di sisa laga kandang. Gairah bertanding yang hilang dari pemain jadi alasan utama evaluasi.

Sekjen Persis, Dedy M, Lawe, menjelaskan Komisaris Utama PT Persis Solo Saestu, Sigid Haryo Wibisono, sudah menggelar pembicaraan dengan Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo.

Advertisement

Komunikasi itu berkaitan dengan kemungkinan penggunaan Stadion Sriwedari sebagai kandang alternatif setelah markas asli, Stadion Manahan, direnovasi.

"Prinsipnya, wali kota setuju terkait keinginan Persis menggunakan Stadion Sriwedari. Ini penting karena kami mendaftarkan dua stadion ke operator kompetisi, salah satunya Stadion Sriwedari," kata Dedy dalam jumpa pers di Kantor Persis, Selasa (31/7/2018).

Selain bertemu orang nomor satu di Kota Bengawan, Dedy menambahkan manajemen Persis juga akan menyurvei kondisi stadion yang jadi lokasi Pekan Olahraga Nasional (PON) I/1948 itu.

Survei itu terkait beberapa hal yang harus dibenahi atau ditambah sesuai dengan regulasi PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengenai syarat kelayakan stadion.

Terlebih, stadion berkapasitas 10 ribu penonton tak memiliki pagar pembatas antara tribune penonton dengan lapangan. Kali terakhir Stadion Sriwedari digunakan sebagai kandang Persis versis Liga Indonesia di kompetisi Divisi Utama 2013 saat era dualisme.

"Nanti pada Kamis (2/8/2018) akan ada pertemuan lanjutan dengan wali kota. Kami juga ingin melaporkan progres tim maupun perjalanan di kompetisi musim ini," lanjut Dedy.