Milan - Leonardo Bonucci akhirnya kembali pulang ke Juventus setelah 12 bulan berseragam AC Milan. Ini membuat kesetian Bonucci di Juventus atau AC Milan jadi dipertanyakan.
Bek tangguh itu memenangkan enam gelar scudetto secara beruntun bersama Si Nyonya Tua. Namun, pada musim 2016/2017 dia bertengkar dengan pelatih Massimiliano Allegri yang mendorong transfer dirinya ke Milan musim panas lalu.
Baca Juga
Bonucci mengaku tak betah setelah tampil selama semusim bersama I Rossoneri. Dia berbicara kepada pelatih Milan Gennaro Gattuso dan pejabat klub untuk memulangkan dirinya ke Juventus.
Agen Bonucci bergerak, meyakinkan dua raksasa Serie A untuk melakukan transfer dengan melibatkan Mattia Caldara sebagai bahan 'tukar guling'. Negosiasi berjalan mulus hingga Bonucci akhirnya kembali ke Juventus, Kamis (2/8/2018).
Dalam wawancara bersama Juventus TV yang dipublikasi Jumat (3/8) Bonucci ditanya tentang kesetiaan. Bek kelahiran Viterbo, Italia mengatakan bahwa Juventus adalah rumahnya.
Komentar Bonucci
"Sulit membayangkan bahwa (kepulangan, red) ini akan terjadi, tetapi itu fantastis. Saya senang, Turin adalah rumah saya. Juventus adalah rumah saya," kata Bonucci.
Di media sosial, gelombang ketidaksukaan muncul. Fans Juventus yang masih sakit hati -lantaran pengkhianatan Bonucci tahun lalu- menyebut dirinya sebagai ular. Tak hanya itu, fans AC Milan yang merasa ditinggal juga menyebutnya pengkhianat.