Bola.com, Surabaya - Caretaker pelatih Persebaya Surabaya, Bejo Sugiantoro, tidak ingin membeda-bedakan para pemainnya. Dia juga tidak ingin isu tentang daerah asal pemain di timnya kembali muncul.
“Saya pribadi tidak memandang dari mana pemain berasal. Kalau pemain sudah menjadi bagian dari Persebaya, mereka harus mau membela mati-matian. Kami tidak boleh pilih-pilih pemain karena ini era profesional,” ujar berusia pria 41 tahun itu, Sabtu (4/8/2018).
Baca Juga
Persebaya sempat diterpa isu soal pemain yang berasal dari berbagai daerah. Isu itu muncul setelah mereka mendatangkan sejumlah mantan pemain Persipura Jayapura pada awal musim ini.
Ada pihak yang menuding Persebaya kehilangan karakter Surabaya akibat kebijakan perekrutan pemain tersebut. Isu mengenai minimnya pemain asli jebolan Persebaya juga sempat diembuskan.
“Untuk saat ini, kami memiliki banyak pemain, jangan bicara dari luar. Kami tidak boleh bicara kedaerahan, karena semuanya adalah resmi pemain Persebaya. Pemain Persebaya itu beragam, ada yang dari Aceh sampai Papua, jadi semuanya punya kesempatan yang sama,” imbuh Bejo.
Dalam skuat Persebaya, para pemain lokal merepresentasikan keragaman Indonesia. Terdapat pemain dari berbagai daerah mulai dari Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, NTT, hingga Papua.
“Saya sampaikan dari pemain, solusinya ini bukan pemain berasal dari mana. Ini kami membawa nama Persebaya. Siapapun pemain itu, itu akan menjadi tanggungan saya,” tandasnya.