Bola.com, Bangkok - Aturan ketat diterapkan manajemen Timnas Thailand U-23 terhadap pemain mereka selama keikutsertaan di cabang olahraga Asian Games 2018. Aturan ini sebenarnya umum diterapkan banyak tim, yakni perihal penggunaan telepon genggam (handphone).
Asisten manajer Timnas Thailand U-23, Worapoj Yasadatt, menuturkan selain sisi teknis, ada tiga hal yang akan jadi kunci apiknya permainan The War Elephants di Asian Games 2018. Tiga hal itu, yakni nutrisi bagus, kedisiplinan diri, serta istirahat yang cukup jadi prioritas utama.
Satu di antara kebijakan dari itu adalah aturan larangan bermain handphone terutama pada malam jelang pertandingan.
"Kami akan menutup semua kemungkinan yang membuat pemain bisa kehilangan konsentrasi atau mencegah mereka untuk memiliki istirahat cukup," kata Worapoj.
Baca Juga
Worapoj menuturkan seluruh pemain setuju dengan aturan ini dan mereka berjanji akan mematuhinya. Setiap pemain akan kembali mendapatkan handphone mereka setiap kali setelah selesai bertanding.
"Sebagai pemain yang sudah cukup profesional, mereka bersedia kami menjaga handphone mereka. Mereka tahu harus menjauh dari ponsel karena hal itu bisa membuat mereka kecanduan pada game maupun medsos," lanjut Worapoj.
Di sisi lain, Worapoj mengakui akan jadi tugas berat buat Timnas Thailand U-23 untuk mengulang pencapaian lolos ke semifinal seperti yang diukir pada Asian Games 2014.
Pasalnya, di Asian Games 2018 tim asuhan pelatih Worawoot Srimaka merasa berat tergabung di Grup B bersama juara Piala AFC U-23 2018, Uzbekistan, kuda hitam Qatar, serta Bangladesh.
Belum lagi, persiapan Timnas Thailand U-23 dianggap tidak maksimal lantaran terkendala pemain tak gabung pemusatan latihan maupun pemain cedera.
Sumber: Nation Multimedia