Bola.com, Manila - Seolah waktu persiapan yang pendek tak cukup, tim basket putra Filipina harus meladeni musuh-musuh yang berat di fase penyisihan grup Asian Games 2018.
Panpel Asian Games 2018 (INASGOC) memutuskan melakukan pengundian ulang cabang olahraga basket setelah Filipina meralat keputusan mundur yang mereka nyatakan pada akhir Juli 2018.
Atas desakan fans setia, Komite Olimpide Filipina bersama Asosiasi Basket Filipina (PBA) pada 6 Agustus 2018 menarik keputusan mundur dari basket Asian Games 2018. Mereka akan tetap mengirim tim ke Indonesia.
Sebanyak 14 konstestan, termasuk Filipina, melakoni pengundian ulang, Rabu (8/8/2018). Hasilnya, Filipina bergabung di Grup D bersama China dan Kazakhstan. Filipina menganggap mereka di grup berat atau grup maut.
Baca Juga
Pada awalnya, sebelum memutuskan mundur, Filipina berada di Grup B bersama Suriah, Iran, dan Uni Emirat Arab. Namun, setelah mencabut keputusan itu, Filipina masuk Grup D menggantikan Palestina yang mengundurkan diri.
Nantinya dua tim teratas dari empat grup yang ada (Grup A-D) lolos ke fase 8 besar.
China dan Kazakhstan dianggap lawan tangguh karena selain dari sisi skill, kedua tim itu memiliki postur pemain yang terbilang menguntungkan.
Tak hanya itu, China mampu menyabet gelar juara sebanyak tujuh kali dalam 10 edisi terakhir Asian Games, punya forwards dan guards yang berbahaya.
Sementara Kazakhstan selalu masuk final four dalam lima edisi terakhir Asian Games. Mereka punya pemain yang sudah bermain bersama bertahun-tahun dipimpin forward Anton Ponomarev dan Anatoliy Kolesnikov.
"Perjalanan menuju fase gugur sungguh berat," kata Yeng Guiao, pelatih tim basket Filipina.
Saat ini tim basket Filipina masih terus mempersiapkan diri. Persiapan sangat pendek karena 14 pemain yang sudah masuk pemusatan latihan hanya punya waktu dari 6-12 Agustus 2018. Pada 14 Agustus, mereka bertolak menuju Indonesia.
Timnas basket Filipina akan menjalani pertandingan pertama penyisihan Grup D Asian Games 2018 pada 16 Agustus melawan Kazakhstan dan menghadapi China pada 21 Agustus 2018.
Sumber: Phil Star Global