Bola.com, Jakarta - Cabang olahraga (cabor) bola tangan Asian Games 2018 mulai bergulir di GOR POPKI, Cibubur, Senin (13/8/2018). INASGOC yang berkoordinasi dengan pihak terkait menyiapkan pengamanan ekstra untuk menjaga suasana tetap kondusif.
Baca Juga
Beberapa instansi keamanan bakal dikerahkan untuk menjaga sejumlah laga nanti. Ketua Panpel bola tangan, Andi Zamzani, mengklaim akan hadir beberapa penembak jitu yang ditempatkan pada beberapa titik.
"Untuk keamanan, tiket, dan hal-hal yang berkaitan dengan itu sudah terkoordinasikan dengan baik. Kami juga sudah sering berdiskusi dengan pihak terkait agar menghindari hal-hal yang tidak terduga," kata Andi ketika dihubungi Bola.com, Minggu (12/8/2018).
"Dari segi keamanan, 95 persen sudah disiapkan oleh INASGOC. Banyak pihak terkait yang akan terjun ke sana, mulai kepolisian, TNI, pasukan khusus, intel, hingga sniper," lanjut Andi.
Mengenai persoalan teknis, Andi mengatakan pihaknya telah mempersiapkan segalanya. Pada pertandingan nanti, atlet cabor bola tangan sudah bisa menggunakan seluruh fasilitas yang ada di GOR POPKI.
"Alhamdullilah, semua hal teknis untuk pertandingan bola tangan besok sudah siap. Dari segi fasilitas masih ada beberapa persiapan minor yang belum selesai. Namun, mungkin sore atau malam ini semuanya sudah rampung 100 persen," ujar Andi.
Terkait tiket, panpel menyiapkan 1.300 untuk publik yang ingin menyaksikan pertandingan secara langsung. Harga tiket termurah untuk cabor ini adalah Rp100 ribu di babak penyisihan, sedangkan yang termahal mencapai Rp300 ribu di partai final.
Ada 13 tim yang bertarung di cabor bola tangan Asian Games 2018. Di nomor putra, terbagi menjadi empat grup. Tim Indonesia menempati Grup C bersama Arab Saudi dan Hong Kong.