Bola.com, Surabaya - Sugiantoro secara resmi telah meletakkan jabatan pelatih interim Persebaya Surabaya yang disandangnya. Sesuai kesepakatan, pria yang akrab disapa Bejo itu hanya mengawal dua laga Persebaya saja.
Pria 41 tahun itu telah menjadi pelatih saat Persebaya melawan Persela Lamongan (5/8/2018) dan Barito Putera (12/8/2018). Hasilnya, Bajul Ijo menang 3-1 atas Persela dan tumbang 2-3 dari Barito.
"Memang rencananya seperti itu (kesepakatan dengan Persebaya). Keputusan saya adalah mengembalikan tim ini kepada manajemen. Sesuai tugas, saya kawal dua pertandingan. Kalau saya dapat tugas baru, itu akan ada pembicaraan nanti," ucapnya.
Baca Juga
Dalam hal ini, Bejo tidak bisa naik pangkat menjadi pelatih kepala Persebaya. Sebab, dia baru mengantongi lisensi B AFC, sementara jabatan pelatih kepala harus dihuni pelatih dengan minimal lisensi A AFC atau sederajat.
Mantan pelatih Persik Kediri itu sadar dirinya tidak memenuhi kualifikasi untuk menangani Persebaya sebagai pelatih kepala. Dia pun tidak akan memaksakan diri untuk mendapat jabatan itu.
"Saya pelatih muda. Saya tidak ingin melanggar regulasi pelatih kepala klub Liga 1 minimal berlisensi A AFC. Kalau saya paksakan, itu bisa menjadi cerminan pribadi saya. Dan yang rugi juga Persebaya sendiri," imbuhnya.
Kemungkinan Bejo akan kembali menangani Persebaya U-19 sesuai tugas awalnya. Namun, tidak menutup kemungkinan dia bakal diminta menjadi asisten pelatih yang mendampingi tim saat penunjukkan pelatih kepala baru nanti.