Jakarta - Timnas Indonesia U-23 meraih hasil sempurna pada laga perdana Grup A sepak bola putra Asian Games 2018. Melawan Taiwan di Stadion Patriot, Bekasi, Minggu (12/8/2018), Garuda Muda menang empat gol tanpa balas.
Awalnya, Timnas Indonesia U-23 harus mengakhiri babak pertama dengan hasil imbang tanpa gol. Meski mendominasi, begitu banyak peluang yang disia-siakan pemain seperti Stefano Lilipaly dan Alberto Goncalves yang memang fokus pada serangan.
Beruntung, mereka bisa memperbaiki penampilan di babak kedua. Hasilnya, empat gol didapat lewat Lilipaly di menit ke-67, ke-76, Beto ke-71, dan Muhammad Hargianto ke-90+3. Selain menyumbang dua gol, Lilipaly juga mencetak assist untuk gol Beto.
Berkat kemenangan ini, Timnas Indonesia U-23 menempel Palestina dari urutan kedua klasemen Grup A. Mereka hanya terpaut satu poin dari Palestina yang sudah meraih empat poin dan unggul selisih gol atas Hong Kong.
"Yang pasti Alhamdulillah ya. Tapi kami jangan cepat berpuas diri dulu, karena ini baru pertandingan pertama. Kami harus fokus pada pertandingan selanjutnya," ujar Evan Dimas yang bermain selama 67 menit sebelum digantikan Hargianto.
Perbaiki Kesalahan
Kemenangan itu tak lepas dari pergantian pemain yang dilakukan Luis Milla di babak kedua. Ia memasukkan Saddil Ramdani dan menarik Irfan Jaya. Terbukti, masuknya Saddil langsung mengubah ritme serangan Timnas U-23.
Selanjutnya, Timnas U-23 akan melakoni laga kedua Grup A dengan menghadapi Palestina di Stadion Patriot, Rabu (15/8/2018).
Sejauh ini, Palestina juga belum terkalahkan setelah main 0-0 melawan Taiwan dan menang 2-1 atas Laos.
"Mungkin pelatih itu lebih tahu ya (soal apa yang harus diperbaiki saat melawan Palestina). Kalau untuk saya pribadi pastinya mengurangi kesalahan, khususnya foul di daerah sendiri," Evan Dimas menegaskan.