Bola.com, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dikabarkan tidak memberikan bantuan kepada Timnas Indonesia U-16. Surat tersebut tertanggal 7 Mei 2018 yang ditandatangani Asisten Deputi Olahraga Prestasi, Chandra Bakti.
Tanpa bantuan dari Kemenpora, Timnas Indonesia U-16 tetap bertanding di AFF U-16 2018. Tanpa ampun, tim berjuluk Garuda Asia tersebut bahkan keluar sebagai kampiun dengan catatan sempurna, selalu menang hingga babak final.
Baca Juga
Melalui Mulyana, yang menjabat Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Kemenpora memberikan selamat atas keberhasilan Timnas U-16 merengkuh gelar AFF U-16 2018. "Kami atas nama pemerintah mengucapkan selamat dan apresiasi kepada Timnas Indonesia U-16 yang telah menjuarai AFF U-16 2018, sehingga itu bisa memberikan motivasi bagi atlet di Asian Games 2018," ujar Mulyana di Kantor Kemenpora, Senin (13/8/2018).
Berikutnya, Mulyana memberikan penjelasan terhadap surat yang beredar selama ini. Diakuinya, anggaran Kemenpora pada tahun ini hanya terfokus untuk Timnas Indonesia U-23 yang bertanding di Asian Games 2018, bukan bagi Timnas U-16.
"Kedua, masalah kontribusi kami kepada PSSI. Tahun ini, kami telah berikan secara khusus kepada tim pelatnas Asian Games 2018 yang nilainya total Rp 26,77 miliar," imbuh Mulyana.
"Rinciannya, terdiri dari tim putra Rp 10,188 miliar dan putri Rp 9,188 miliar.
Klarifikasi Kemenpora
Mulyana membenarkan bahwa Kemenpora memang tidak menyisihkan anggaran untuk Timnas U-16 yang bertanding di AFF U-16 2018. Hanya saja setelah juara, Kemenpora tetap mengapresiasi dengan mengucurkan bonus susulan.
"Khusus Timnas U-16, kami memang tidak berikan bantuan pada satu penyisihan. Tapi karena sudah juara, kami berikan Rp 1,5 miliar untuk kesiapan atlet," tutur Mulyana.
Sumber: Liputan6.com