MotoGP: Marquez Siap Duet Bareng Lorenzo Musim Depan

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Agu 2018, 14:06 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez jadi pemenang MotoGP Jerman dalam lima musim terakhir. (Vincent Jannink / ANP / AFP)

Jakarta Jorge Lorenzo dan Marc Marquez berduel sengit hingga lap terakhir pada balapan Grand Prix Austria di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (12/8/2018). Keduanya juga bersaing menjadi juara dunia MotoGP musim ini. Yang menarik keduanya akan jadi rekan setim di Repsol Honda pada musim depan.

Lorenzo sepertinya ingin membuktikan bahwa Marquez bukan lawan yang sulit untuk dikalahkan. Bahkan dengan keberhasilan X-Fuera meraih podium pertama di Austria, sedikit menunda langkah The Baby Alien untuk mempercepat meraih status sebagai juara dunia MotoGP 2018.

Advertisement

Lalu bagaimana respon dari Marquez terkait kehadiran Lorenzo di pabrikan Jepang pada musim depan? Juara dunia empat kali MotoGP mengaku sudah bosan dengan pertanyaan seperti ini.

Sebab, Marquez mengklaim sudah berulang kali mengatakan setelah tim Honda memutuskan untuk mendatangkan Lorenzo, ia sangat senang dan tidak pernah menolak keputusan tersebut. Menurutnya, akan sangat menarik di satu tim terdapat dua juara dunia.

"Saya lebih suka memiliki rekan setim terbaik dan bertarung melawan Jorge dengan motor yang sama. Tidak akan ada alibi, pengemudi utama di paddock akan membuat Anda tumbuh besar. jika Jorge melawan saya, maka dia akan melakukannya dengan materi yang sama," kata Marquez dikutip dari Sportface, Sabtu (18/8/2018).

 

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

2 dari 2 halaman

Berkembang

Pembalap Ducati Jorge Lorenzo berselebrasi usai memenangkan balapan MotoGP Austria di Red Bull Ring, Minggu (12/8/2018). (AP Photo/Kerstin Joensson)

Marquez menambahkan banyak yang bertanya kepadanya mengapa tim Honda tidak memilih pembalap yang berada di bawah levelnya dan malah mempersulitnya. Namun, pembalap kelahiran Cervera, Spanyol, punya pandangan berbeda terkait hal ini.

Menurutnya, mendapatkan rekan setim yang kuat sangat penting untuk tumbuh dewasa. Apalagi, ia ingin terus berkembang sebagai seorang pembalap profesional.

"Jika saya memiliki rekan yang kuat, maka akan sangat menarik karena saya bisa bertempur di lintasan," ucapnya. "Tetapi, di luar jalur kami berharap tidak ada masalah."

"Dengan Jorge, saya berselisih di Jerez dan kami tidak berbicara satu sama lain untuk sementara waktu. Tapi, sekarang kami memiliki hubungan yang baik," pungkas Marquez. (David Permana)

 Sumber Liputan6.com

Saksikan video pilihan berikut ini: