Indonesia Gagal Raih Medali di Cross Country Putra Asian Games 2018

oleh Defri Saefullah diperbarui 21 Agu 2018, 15:31 WIB
Pekerja menyelesaikan pemasangan logo Asian Games 2018 di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Rabu (16/8). Jelang peluncuran hitung mundur Asian Games 2018 pemasangan karakter cabang olahraga dipercepat. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Subang - Pembalap sepeda Indonesia, Rafika Mokhamad Farisi akhirnya gagal untuk mendapatkan medali pada cabor mountain bike nomor cross country putra di Asian Games 2018. Pada balapan yang berlangsung di Subang, Selasa (21/8/2018), Rafika hanya mampu merebut posisi kesembilan dari 22 pembalap yang turun.

Rafika mencatatkan waktu 1 jam 41 menit 01 detik pada balapan cross country Asian Games 2018 yang menempuh sebanyak 7 etape itu. Dia meraih posisi terbaik keenam di lap ke-4 yang melombakan 18 km.Saat itu, dia mampu mencatatkan waktu 14 menit 33 detik.

Advertisement

Hasil minor juga diraih pembalap Indonesia lainnya Chandra Rafsanzani. Dia malah sudah terhenti sejak lap 4 dengan catatan waktu 1 jam 1 menit 4 detik.

Pembalap asal Tiongkok kembali mendominasi nomor cross country. Hao Ma merebut emas setelah mencatatkan waktu terbaik 1 jam 34 menit 58 detik.

Sedangkan medali perak juga diraih Tiongkok lewat Xianjing Lyu. Dia terpaut 1 menit 4 detik dari Ma. Sedangkan perunggu diraih pembalap Kazakhstan Kirill Kazantsev dengan catatan waktu terpaut 2 menit 32 detik.

Sebelumnya, tim sepeda Indonesia pada Senin berhasil mengamankan dua medali emas Asian Games, lewat Tiara Andini Prastika dan Kholil Mukhib. Mereka juga mendapatkan satu perunggu oleh Nining Purwaningsih, dari disiplin downhill.

*Update terkini Asian Games 2018 mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga informasi terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di sini

 Sumber: Liputan6.com

2 dari 2 halaman

Hasil Lomba

Berikut posisi 10 besar di nomor cross country:

1. Hao Ma

2. Xianjing Lyu

3. Kirill Kazantsev

4. Faraz Shokri (Iran)

5.Mohammad Pursharif (Iran)

6. Toki Sawada (Jepang)

7. Pariwat Tanlek (Thailand)

8. Shakir Adilov (Kazakhstan)

9. Rafika Mokhamad Farisi (Indonesia)

10. Soonwoo Kwon (Korea Selatan)