Gagal di Asian Games 2018, Pelatih Kiper Persib Tetap Memuji Timnas Indonesia U-23

oleh Erwin Snaz diperbarui 26 Agu 2018, 19:45 WIB
Pemain Indonesia saat melawan Uni Emirat Arab (UEA) pada laga Asian Games di Stadion Wibawa Mukti, Jawa Barat, Jumat (24/8/2018). Indonesia kalah adu penalti dari UEA. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Bandung - Pelatih kiper Persib Bandung, Anwar Sanusi, mengapresiasi perjuangan Timnas Indonesia U-23 di bawah asuhan Luis Milla di Asian Games 2018, meski tersingkir seusai kalah adu penalti kontra Uni Emirates Arab (UEA) ini di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Cikarang (24/8/2018).

Menurut Away, sapaan akrab Anwar Sanusi, upaya Skuat Garuda Muda selama Asian Games 2018 sudah maksimal dan dalam pertandingan ke pertandingan sudah terlihat bagus.

"Menurut saya, Timnas Indonesia U-23 di Asian Games bermain sudah maksimal. Kalau tersingkir akibat kalah adu penalti itu sudah perjuangan yang luar biasa," ucap Away kepada awak media di Bandung, Minggu (26/8/2018).

Advertisement

Tak hanya itu, Away menilai kiper Timnas Indonesia U-23, Andritany Ardhiyasa, yang gagal dalam menghalau tujuh penalti UEA tidak bisa disalahkan.

"Penalti itu kan ada dua sisi yang berhadapan, penjaga gawang dan penendang. Saya kira penendang-penendang penalti dari UEA memang lebih siap dalam adu penalti," jelas Away.

Itulah mengapa, Away menilai tim asuhan pelatih asal Spanyol tersebut sudah cukup bagus dalam melakoni Asian Games 2018.

"Saya kira cukup bagus, terbukti dengan jadi juara grup dan produktivitas gol yang bagus. Jadi, saya pikir Timnas Indonesia U-23 ini sudah bagus," puji Away.