Bola.com, Jakarta - Setelah meraih medali emas Asian Games 2018, atlet sepeda downhill Indonesia, Tiara Andini Prastika, berencana melakukan pemulihan total untuk cederanya. Alhasil, Tiara menunda mimpi tampil di Kejuaraan Dunia Sepeda Gunung yang digelar pada 5-9 September 2018.
Baca Juga
Tiara Andini mengalami cedera patah tulang jari telunjuk di kaki kanannya dalam persiapan Asian Games 2018. Bahkan atlet asal Semarang itu berjuang di Asian Games 2018 dengan pen melekat di dalam jari telunjuknya.
Operasi pemasangan pen langsung dilakukan Tiara setelah cedera yang dialami, saat menjalani pemusatan latihan pada Maret lalu. Meski kesakitan saat berkompetisi di Asian Games 2018, Tiara mampu mempersembahkan medali emas.
Selepas keberhasilan meraih emas Asian Games 2018, Kejuaraan Dunia Sepeda Gunung 2018 di Lenzerheide, Swiss, 5 sampai 9 September menunggu Tiara. Namun, atlet putri berusia 22 tahun itu memilih menunda kesempatannya untuk tampil di level dunia.
"Setelah ini saya akan melakukan operasi lagi untuk mengambil pen di jari saya. Setelah itu saya akan membutuhkan beberapa bulan untuk melakukan recovery," ujar Tiara Andini kepada Bola.com.
"Seharusnya saya berangkat ke kejuaraan dunia yang digelar September ini, namun saya memilih untuk menjalani operasi lagi," lanjutnya.
Tiara Andini menegaskan tampil di level dunia masih menjadi mimpinya. Berhasil meraih medali emas Asian Games 2018, event level dunia menjadi bidikan berikutnya Tiara.
"Harapan saya ke depannya bisa lebih sering mengikuti kejuaraan tingkat dunia di luar negeri. Hingga saat ini downhill belum ada di Olimpiade, jadi mimpi saya mengejar kejuaraan dunia," tegas Tiara Andini.