3 Cabor Andalan Indonesia di Ajang Asian Para Games 2018

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Sep 2018, 20:35 WIB
Salah seorang atlet para atletik sedang membawa lentera didampingi Ketua Inapgoc, Raja Sapta Oktahari.(Liputan6.com/Fajar Abrori)

Jakarta - National Paralympic Committe (NPC) Indonesia berharap Indonesia bisa memperbaiki posisi di Asian Para Games 2018. Untuk itu NPC menargetkan 18 emas pada pesta olahraga khusus atlet difabel empat tahunan ini.

Terkait dengan itu NPC menetapkan tiga cabang olahraga yang bakal menjadi lumbung untuk merebut medali emas pada Asian Para Games 2018 Jakarta, 6-13 Oktober 2018. Ketiganya adalah bulu tangkis, renang dan catur.

Advertisement

Ketua Binpres NPC Indonesia Waluyo, mengatakan, penilannnya ini disesuaikan dengan kemampuan atlet serta didasarkan pada hasil latihan maupun ujicoba baik di dalam dan luar negeri yang selama ini dilakukan.

"Itu hasil kajian yang kami lakukan. Harapan kami bisa lebih banyak lagi termasuk di luar cabang olahraga itu. Total ada 18 cabang yang kita ikuti,," katanya di sela pawai lentera api Asian Para Games 2018.

2 dari 3 halaman

Cabang Lain

Asian Para Games 2018 akan berlangsung mulai 6 Oktober nanti.

Menurut dia, pada pesta olahraga khusus atlet difabel empat tahunan ini, cabang lain yang diharapkan menyumbang emas adalah atletik, tenis meja dan angkat berat.

"Harapan kami, atletik bisa meraih tiga emas, tenis meja dua emas dan angkat berat satu emas. Jadi target kami adalah 18 emas. Untuk posisi klasemen bisa bergerak ke atas. Ke peringkat tujuh," kata Waluyo dengan tersenyum.

3 dari 3 halaman

Butuh Kerja Keras

Meski menargetkan banyak medali, Waluyo menyadari jika membutuhkan kerja keras untuk meraihnya. Untuk itu pihaknya meminta atlet untuk tenang dan fokus untuk menghadapi kejuaraan tersebut meski pihaknya tidak memberikan beban yang berlebihan.

Pihaknya juga menyadari jika atlet dari negara lain juga ingin menjadi yang terbaik. Tiongkok dan Jepang diperkirakan bakal mendominasi Asian Para Games 2018 disusul Iran, Korea Selatan, Uzbekistan, Thailand dan tuan rumah Indonesia.