Jakarta - Masa depan Gary Cahill bersama Chelsea mulai terjawab. Pemain berposisi bek tengah ini berencana meninggalkan Stamford Bridge pada bursa transfer musim dingin 2019.
Semenjak didatangkan dari Bolton Wanderers pada tahun 2012, Cahill selalu ambil bagian dalam lini pertahanan Chelsea.
Ia menjadi pemain yang dipercaya Jose Mourinho dan Antonio Conte untuk menggalang pertahanan The Blues.
Namun pada musim ini kondisi Cahill mulai berubah 180 derajat. Ia mulai tersisih dari skuat Chelsea setelah Maurizio Sarri lebih suka memainkan Antonio Rudiger dan David Luiz di jantung pertahanan Chelsea.
Dilansir The Sun, Cahill sudah mulai tidak tahan berada di bangku cadangan terus. Ia kabarnya sudah membulatkan tekad untuk hengkang di Januari nanti.
Tetap di Inggris
Sebelumnya Cahill dirumorkan akan pergi meninggalkan Inggris. Beberapa klub luar Inggris seperti Galatasaray disebut menginginkan jasanya.
Namun laporan The Sun mengklaim bahwa Cahill kemungkinan besar tidak akan pindah ke luar Inggris. Sang pemain kabarnya masih percaya memiliki kemampuan untuk bermain di level tertinggi.
Untuk itu Cahill kabarnya meminta agennya mencarikannya klub baru, di mana klub ini ia harapkan bermain di Premier League.
Diminta Bersabar
Menanggapi rumor-rumor mengenai masa depan Cahill, Sarri baru-baru ini akhirnya angkat bicara.
Pelatih asal Italia itu menganggap Cahill masih sangat penting untuk timnya. Untuk itu ia berharap Cahill tidak gegabah memutuskan untuk meninggalkan Chelsea di bursa transfer yang akan datang.
Sarri menjanjikan bahwa Cahill akan bermain di bulan September ini. Maklum Chelsea akan mulai berlaga di Carabao Cup dan Europa League sehingga ia butuh pemain untuk dirotasi pada timnya.
Sumber: Bola.net
Saksikan video pilihan di bawah ini: