Bola.com, Surabaya - Persebaya Surabaya terpaksa menelan pil pahit dalam laga bersama pelatih baru, Djadjang Nurdjaman. Tim Bajul Ijo tumbang 0-2 (0-0) dari PS Tira di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa malam (11/9/2018).
Dua gol PS Tira dicetak dua pemain asing, Aleksandar Rakic (48') dan Dmitry Rekish (83'). Sementara Persebaya justru gigit jari dipermalukan di hadapan pendukung sendiri.
Baca Juga
Djanur, sapaan akrab Djadjang Nurdjaman, mengaku sangat kecewa dengan kekalahan ini. Kalah di laga debut dan berstatus sebagai tuan rumah adalah kombinasi lengkap untuk mencoreng catatan Djanur.
"Ini kekalahan yang menyakitkan dan mengecewakan bagi tim maupun masyarakat sepak bola Surabaya. Kami mohon maaf atas kekalahan ini di kandang. Ini debut yang kurang baik buat saya pribadi," ungkap eks pelatih Persib Bandung dan PSMS Medan itu.
Persebaya seperti kehilangan sentuhan dalam laga pekan ke-21 Gojek Liga 1 bersama Bukalapak ini. Pemain kebingungan untuk menembus pertahanan The Army yang begitu rapat.
"Sebetulnya yang bermasalah adalah tempo yang terlalu lambat. Kami kurang determinasi. Kurang memberi kontak ke depan. Kami menguasai pertandingan, tapi kurang melakukan tembakan," lanjut Djanur.
"Saya tidak akan patah semangat. Masih ada waktu untuk melakukan perbaikan dan evaluasi untuk menatap pertandingan berikutnya," imbuh Djanur.
Hasil buruk ini akan semakin menyulitkan Persebaya untuk naik ke papan atas. Sebab, mereka akan bertandang ke markas Sriwijaya FC, Minggu (16/9/2018).