Bola.com, Jakarta - Perseru Serui menelan kekalahan dari Bhayangkara FC pada pekan ke-21 Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak 2018. Dalam laga yang digelar di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, Rabu (12/9) malam, tim berjuluk Cenderawasih Jingga itu kalah 0-1.
Perseru kebobolan lewat gol striker gaek Herman Dzumafo. Tendangan cantik pemain naturalisasi itu berhasil merobek gawang Cenderawasih Jingga pada menit ke-54.
Usai laga, pelatih Perseru, I Putu Gede Swi Santoso mengungkapkan penyebab kekalahan timnya dari The Guardian, julukan Bhayangkara FC. Dia mengatakan, hasil minor ini terjadi karena faktor keluarnya Silvio Escobar lantaran cedera, yang membuat permainan menjadi menurun.
"Pertandingan ini buat kami tidak sesuai harapan. Ditambah saya melihat Silvio Escobar yang cedera membawa masalah buat tim," ujar I Putu Gede.
Pelatih asal Bali ini menambahkan, Escobar merupakan marwah Perseru. Akibatnya saat pemain Paraguay itu keluar, permainan Perseru menjadi limbung. Tidak tampak lagi ciri khas permainan menyerang Perseru.
"Masih ada lagi masalah tidak bugarnya Mazinho," kata I Putu Gede.
Kekalahan ini membuat Perseru masuk ke zona degradasi. Namun meski begitu, I Putu Gede yakin timnya bisa selamat di akhir musim nanti.
"Masih ada 13 pertandingan lagi. Saya yakin Perseru bisa lebih dari yang sekarang ini. Laga berikut melawan PSMS, sesama tim zona degradasi. Kami harus lebih percaya diri," imbuh I Putu Gede.
Sumber: Bola.net