Bola.com, Surabaya - Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, menyimpan sedikit kekhawatiran setelah PSSI meminta operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru, menggelar Gojek Liga 1 bersama Bukalapak pada 5 Oktober 2018. Hal ini dikarenakan Irfan Jaya akan melakoni latihan bersama Timnas Indonesia, 7 Oktober 2018.
“Saya berharap tanggal 5 atau 6 Oktober, Persebaya sudah bisa bertanding. Kalau ternyata tanggal 7 Oktober, saya berniat untuk meminta izin kepada PSSI agar Irfan diberi kesempatan bersama kami. Saya akan coba, biasanya kalau izin satu hari bisa,” ungkap Djanur.
Baca Juga
Irfan merupakan sosok pemain yang memiliki peran penting bagi Persebaya. Tak heran, Djanur sampai menyiapkan izin agar pemain andalannya itu bisa diturunkan.
Irfan pun menyatakan ingin tampil bersama Persebaya sebelum bergabung dengan Timnas Indonesia. Dia ingin kembali menunjukkan kemampuannya di depan Bonek Mania.
“Saya lihat berita sudah mulai bergulir lagi, semoga saya bisa membela Persebaya sebelum tanggal 7 Oktober. Saya ingin memperkuat tim ini sebelum gabung bersama timnas. Kalau sampai tidak bisa, mungkin saya absen dua pertandingan,” ungkap Irfan.
Bukan tanpa alasan pemain berusia 22 tahun itu ngebet kembali bertanding untuk Persebaya. Sebelumnya, dia juga disibukkan dengan agenda Timnas Indonesia U-23 hingga Timnas Indonesia senior dalam pemusatan latihan, Asian Games 2018, dan uji coba.
Sejak putaran kedua Liga 1, Irfan juga baru dua kali tampil bersama klub yang berdiri pada 1927 itu. Masing-masing terjadi saat melawat ke markas Sriwijaya FC (16/9/2018) dan menjamu Mitra Kukar (22/9/2018).
Irfan juga merasa tidak menjadi soal bila dia langsung mengikuti pemusatan latihan timnas sehari setelah bertanding untuk Persebaya. Dia malah merasa lebih semangat dengan kondisi fisik yang lebih fit.
“Saya pikir ada bagusnya karena itu menambah stamina nanti di timnas, fisik juga bagus. Nanti latihan fisik di timnas juga pasti dilanjutkan,” tukas mantan pemain PSM Makassar U-21 itu.